ABATANEWS, JAKARTA — Sekretaris Majelis Tinggi Parti Demokrat, Andi Mallarangeng mengungkap sejumlah hal yang dibahas dalam pertemuan antara Prabowo Subianto dan mantan Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Seperti diketahui, pertemuan itu berlangsung di Wisma Drupadi, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, kemarin (20/5/2023).
Pertemuan empat mata itu berlangsung secara tertutup. Usai pertemuan pun tak ada sesi jumpa pers kepada awak media.
Baca Juga : Temui Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia pada Energi Terbarukan
Andi Mallarangeng menyebut, pertemuan itu menjadi kesempatan bagi Prabowo dan SBY bersilaturahim dan bernostalgia sebagai sahabat jebolan Akademi Militer, serta membicarakan sejumlah isu untuk kebaikan bangsa di masa depan.
“Selain bersilaturahmi dan bernostalgia, keduanya juga membicarakan masalah-masalah bangsa Indonesia ke depan,” demikian dikutip dari takarir unggahan Andi Mallarangeng dalam Instagram pribadinya, @andi_a_mallarangeng, pada Minggu (21/5/2023).
Baca Juga : Tiga Hal Yang Disampaikan Presiden Prabowo di APEC Peru
Andi menambahkan bahwa selepas pertemuan tertutup, Prabowo lebih tertarik berbincang mengenai sejumlah lukisan SBY yang dipajang di Wisma Drupadi, yang terletak bersebalahan dengan Musem dan Galeri SBY-ANI.
“Selesai pertemuan, tampaknya Pak Prabowo tertarik berbincang mengenai sejumlah lukisan Pak SBY yang dipajang di Wisma Drupadi,” tambah Andi.
Sementara itu, Prabowo yang juga Ketua Umum Partai Gerindra sempat mengungkapkan bahwa pertemuannya dengan SBY sudah direncanakan sebagai bagian dari kegiatan halalbihalal selama bulan Syawal.
Baca Juga : Prabowo dan Dina Boluarte Sepakan Indonesia-Peru Perkuat Hubungan Kerja Sama Bilateral
Prabowo juga sempat mengatakan ia sengaja mendatangi SBY di Pacitan, mengingat Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat tersebut merupakan seniornya semasa aktif bertugas di TNI.