ABATANEWS, JAKARTA — KPK tengah mendalami kasus dugaan suap infrastruktur di lingkup Pemprov Papua. Namun, kasus ini terbilang sulit ditaklukkan oleh Firli Bahuri cs.
Terbaru, anak dan istri tersangka Lukas Enembe yang mangkir dari pemeriksaan, dalam agenda pemeriksaan yang seyogyanya digelar Kamis (6/10/2022) di Kantor KPK, Jakarta.
Astract Bona Timoramo Enemb (anak) dan Yulce Wenda (istri) seolah mengikuti jejak Lukas. Gubernur Papua itu juga telah dua kali tak menghadiri pemeriksaan oleh KPK.
Baca Juga : Komisi III DPR RI Resmi Tetapkan Pimpinan KPK, Setyo Budiyanto Jadi Ketua
“Informasi yang kami terima, para saksi tersebut tidak hadir tanpa ada konfirmasi apapun pada Tim Penyidik,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan, pada Kamis (6/10/2022).
Lembaga antirasuah pun mengimbau kepada Astract dan Yulce agar hadir pada jadwal pemeriksaan berikutnya.
“Kami juga mengingatkan kepada siapapun dilarang undang-undang untuk mempengaruhi setiap saksi agar tidak hadir memenuhi panggilan penegak hukum. Karena hal tersebut tentu ada sanksi hukumnya,” katanya.
Baca Juga : Komisi III DPR RI Jadwalkan Pleno Penetapan Pimpinan KPK pada Kamis Pekan Ini
Seperti diketahui, Lukas masih berada di Papua meski saat ini berstatus tersangka. Ia dikabarkan masih menjalani perawatan medis, yang membuatnya tak bisa ke Jakarta untuk diperiksa. KPK pun tak berani untuk menjemput paksa Lukas di Papua sampai saat ini.
