ABATANEWS, MAKASSAR — Wali kota Makassar menginstruksikan Perumda Air Minum Kota Makassar untuk menjaga dan memelihara Sumber air termasuk aset di sepanjang jalur aerah Aliran Sungai. Hal itu diungkapkan saat membuka acara FamWalk PDAM beberapa waktu lalu.
Mendapatkan Instruksi tersebut, Direktur Utama Perumda Air Minum Makasssr Benni Iskandar langsung menindaklanjuti dengan memerintahkan jajarannya segera melakukan pengamanan aset di bantaran aliran sungai sepanjang +/- 29 Kilometer mulai dari bendungan Lekopancing sampai Instalasi 2 Panaikang.
Beni Iskandar memimpin langsung kegiatan pemasangan papan bicara tentang peringatan dan larangan untuk tidak menempati tanah di atas aset milik PDAM serta mencemari dan mengotori jalur sepanjang aliran air baku.
Baca Juga : Sesuai SOP, PDAM Makassar Tagih Langsung Pelanggan Yang Menunggak
Beni menjelaskan, kegiatan ini adalah tindaklanjut dari perintah wali kota untuk segera melakukan Mitigasi agar masyarakat mengetahui lebih dini tentang larangan aktifitas diatas lahan PDAM.
“Hari ini kami memang sudah mempersiapkan segala kelengkapan untuk melakukan tindakan preventif guna mengamankan aset sepanjang saluran kami,” ungkap Beni.
Dalam kegiatan pemasangan papan bicara hari ini, Sabtu, 20 Agustus 2022, Beni Iskandar Didampingi oleh Asdar Ali (Direktur Tehnik) dan Indira Mulyasari (Direktur Umum) serta dihadiri Kapolsek Moncongloe, IPDA Mansyur, Kabid.Tibumtrasmas satpol PP. Muh. Ridwan, ST.MM, Kostrad Brigif 3, Kapten Daryono, Koramil Mandai Babinsa Pelda M. Bakri, Kepala Desa Moncongloe serta Tokoh Masyarakat Dusun Ballapati H. Mursalim dan Tim dari Perumda Air Minum Kota Makassar.