ABATANEWS, PAPUA — Rektor Universitas Papua (Unipa), Dr. Meky Sagrim menyerahkan beasiswa kepada 903 mahasiswa angkatan 2023.
Beasiswa itu merupakan program Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIPK) dari Kementerian Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
“Kami sangat berterima kasih kepada Kemendikbudristek atas bantuan anggaran KIPK tahun 2023 yang diberikan kepada kami,” ucap Meky, saat dalam sambutannya sesuai menyerahkan beasiswa kepada para mahasiswa, di Aula Utama Universitas Papua, Sabtu (16/12/2023).
Baca Juga : Pemerintah Berencana Setop Anggaran untuk Program LPDP
Meky menyebut, uang beasiswa yang menjadi hak para mahasiswa itu telah ditransfer langsung ke buku rekening khusus penerima KIPK.
Selain agenda penyerahan beasiswa, dalam pertemuan itu juga digelar acara diskusi bertajuk “Literasi Keuangan Digital” yang dibawakan oleh General Banking Manager Bank Mandiri Cabang Manokwari Reynol Sihombing. Ada juga penyampaian materi “QRIS” dari pihakBank Indonesia Kantor Perwakilan Papua Barat, serta penganugerahan mahasiswa berprestasi 2023.
Lebih jauh, Meky menjelaskan, tujuan diadakannya KIP Kuliah adalah meningkatkan perluasan akses dan kesempatan belajar di perguruan tinggi bagi mahasiswa yang berasal dari keluarga tidak mampu secara ekonomi, namun memiliki prestasi serta komitmen berkarya dan belajar yang tinggi
Baca Juga : Membanggakan, Mahasiswa Unipa Raih Penghargaan Nasional Hingga Internasional
“Kami mengharapkan agar mahasiswa memanfaatkan Beasiswa KIPK dengan baik, menunjukkan prestasinya, dan terus belajar dengan tekun agar bisa menjadi generasi emas di masa depan dan mampu bermanfaat bagi bangsa dan negara,” ujarnya.
Lebih lanjut Ia juga merincikan total mahasiswa yang menerima bantuan KIPK di Unipa. “Jadi total mahasiswa kami yang menerima KIPK itu ada 903 mahasiswa angkatan 2023 dengan rincian Fakultas Ekonomi dan Bisnis 121 orang, Fakultas Keguruan dan llmu Pendidikan 140 orang, Fakultas Kehutanan 85 orang, Fakultas MIPA 30 orang, Fakultas Perikanan dan llmu Kelautan 40 orang, Fakultas Pertanian 71 orang, Fakultas Peternakan 31 orang, Fakultas Sastra dan Budaya 50 orang,
Fakultas Teknik 197 orang, Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan 101 orang,” rincinya.