ABATANEWS, LUWU UTARA — Anggota Komsi V DPR RI Muhammad Fauzi meresmikan langsung Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM) PAMSIMAS di Desa Minanga Tallu Kecamatan Sukamaju. Adanya infrastruktur ini 833 jiwa warga mendapat layanan air bersih.
IBM PAMSIMAS ini dibangun oleh Kementerian PUPR atas aspirasi Anggota Komsi V DPR RI Muhammad Fauzi. Sejauh ini dari anggaran APBN Tahun 2022 sedikitnya ada 20 program PAMSIMAS yang dibawa Fauzi ke Luwu Utara yang tersebar di tujuh kecamatan diantaranya Kecamatan Rampi, Sabbang, Malangke, Sukamaju, Seko, Bone-bone, dan Sumaju Selatan.
“Program PAMSIMAS memiliki tujuan sederhana, yaitu memenuhi ketersediaan air minum dan sanitasi layak untuk masyarakat. Alhamdulillah di sini (Minanga Tallu.red) pembangunan nya sudah selesai dan sudah bisa dimanfaatkan masyarakat kita,” kata Muhammad Fauzi, pada Senin (20/02/2023).
Baca Juga : Anggota DPRD Hj Megawati Ikut Gerebek Pasar bersama Abang Fauzi di Pasar Sentral Masamba
Politisi partai Golkar itu meminta kepada masyarakat, agar infrastruktur PAMSIMAS ini dijaga dan dipelihara dengan baik, agar pemanfaatan dari program ini bisa lebih lama.
“Mari sama sama jaga apa yang sudah ada. Memang sudah menjadi tanggung jawab kita semua untuk menjaga ini. Semoga ke depan atas doa dan support dari kita semua saya bisa membawa program lainya ke Desa Minanga Tallu ini,” tutup suami Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani itu.
Sementara itu Kepala Desa Minanga Tallu, Wahyu menyampaikan, jika program PAMSIMAS ini sudah lama dinanti oleh masyarakat setempat.
Baca Juga : Empat Alasan Paguyuban Keluarga Jawa Dukung Fauzi-Ajie di Pilkada Lutra
“Sudah lama masyarakat menanti ini, kami menyampaikan terima kasih atas perjuangan Abang Fauzi untuk menghadirkan program atau sarana prasarana air bersih ini untuk masyarakat Desa Minanga Tallu,” jelasnya.
Dia menambahkan, hadirnya program PAMSIMAS ini sedikitnya ada 833 jiwa masyarakat Minanga Tallu mendapatkan akses layanan air bersih.
“Sekali lagi mewakili masyarakat saya menyampaikan apresiasi kepada Abang Fauzi yang memperjuangkan masyarakat di sini (Minanga Tallu.red) untuk mendapatkan layanan air bersih,” tutup Wahyu.
