Minggu, 21 April 2024 20:38

6 Jenis Makanan yang Dapat Menurunkan Daya Ingat

Ilustrasi
Ilustrasi

ABATANEWS, JAKARTA — Sebuah penelitian terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah Nutritional Neuroscience telah mengidentifikasi enam jenis makanan yang berpotensi membuat daya ingat menurun. Penelitian ini memberikan wawasan mendalam tentang dampak konsumsi makanan tertentu terhadap fungsi kognitif.

1. Makanan Tinggi Gula

Konsumsi makanan tinggi gula seperti minuman bersoda dan permen dapat mengganggu keseimbangan gula darah, yang dapat mengakibatkan penurunan daya ingat jangka pendek dan jangka panjang.

Baca Juga : 3 Buah Ini Mampu Hilangkan Stres Jika Dikonsumsi

2. Makanan Tinggi Lemak Jenuh

Makanan tinggi lemak jenuh, seperti makanan cepat saji dan makanan olahan, telah dikaitkan dengan penumpukan plak di pembuluh darah otak, yang dapat mengganggu aliran darah dan menyebabkan penurunan fungsi kognitif.

3. Makanan Tinggi Garam

Baca Juga : 3 Buah Ini Mampu Hilangkan Stres Jika Dikonsumsi

Konsumsi makanan tinggi garam, seperti makanan olahan dan makanan siap saji, telah terkait dengan peningkatan tekanan darah, yang dapat merusak pembuluh darah otak dan mempengaruhi daya ingat.

4. Makanan Tinggi Kafein

Meskipun kafein dapat memberikan dorongan singkat pada kewaspadaan dan fokus, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan kelelahan, kegelisahan, dan gangguan tidur, yang semuanya dapat mengganggu fungsi kognitif.

Baca Juga : 3 Buah Ini Mampu Hilangkan Stres Jika Dikonsumsi

5. Makanan Tinggi Asam Lemak Trans

Makanan tinggi asam lemak trans, seperti makanan yang digoreng dan makanan cepat saji, telah dikaitkan dengan peradangan kronis dalam tubuh, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan otak dan daya ingat.

6. Makanan Rendah Serat

Baca Juga : 3 Buah Ini Mampu Hilangkan Stres Jika Dikonsumsi

Kurangnya serat dalam diet dapat mengganggu pencernaan dan penyerapan nutrisi yang penting untuk kesehatan otak. Diet rendah serat juga dapat menyebabkan fluktuasi gula darah yang dapat mempengaruhi fungsi kognitif.

Studi ini menekankan pentingnya diet seimbang yang kaya akan buah-buahan, sayuran, protein sehat, dan lemak sehat untuk menjaga kesehatan otak dan fungsi kognitif yang optimal. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi untuk mendukung kesehatan otak jangka panjang.

Penulis : Azwar
Komentar