Senin, 12 Desember 2022 17:40

500 ASN Dinas Pertanian Gorontalo Ikut Bimtek, Ini Arahan Penjagub Hamka

Kurang lebih sebanyak 500 Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo, mengikuti bimbingan teknis (bimtek) Peningkatan Kapasitas Aparatur Pertanian, yang dibuka oleh Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer di Hotel El Madina Kota Gorontalo, Sabtu (10/12/2022).
Kurang lebih sebanyak 500 Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo, mengikuti bimbingan teknis (bimtek) Peningkatan Kapasitas Aparatur Pertanian, yang dibuka oleh Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer di Hotel El Madina Kota Gorontalo, Sabtu (10/12/2022).

ABATANEWS, GORONTALO – Kurang lebih sebanyak 500 Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo, mengikuti bimbingan teknis (bimtek) Peningkatan Kapasitas Aparatur Pertanian, yang dibuka oleh Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer di Hotel El Madina Kota Gorontalo, Sabtu (10/12/2022).

Bimtek ini dilaksanakan untuk meningkatkan akuntabilitas kinerja aparatur dalam menyukseskan pembangunan pertanian di Provinsi Gorontalo.

“Pemerintah Provinsi Gorontalo dapat menjadi percontohan pelaksanaan reformasi birokrasi. Sehingga diperlukan SDM aparatur yang berAKHLAK, yakni ASN yang profesional dengan karakter adaptif, berintegrasi dan berkinerja tinggi,” kata Hamka saat memberikan sambutan.

Baca Juga : Hasil Riset RKLI LPTK Kerja Sama LPPM UNG dan LP2M UNNES: Ustadz Seleb Online dan Moderasi Beragama di Era Digital

Menurut Hamka, capain kinerja di sektor pertanian di Provinsi Gorontalo sangat signifikan dan tidak bisa dipungkiri lagi. Hal ini disebabkan bukan hanya dari kondisi dan potensi sumberdaya alam pertanian, namun juga terdapat peran SDM yang menguasai dan mampu mengelola sumberdaya dan teknologi pertanian.

Hamka juga bercerita beberapa waktu lalu ia membuat asesmen untuk pejabat eselon dua, tiga dan empat di lingkup Pemprov Gorontalo, untuk melihat bagaimana kompetensi ASN.

“Salah satu upaya peningkatan kapabilitas SDM yaitu dengan bimtek seperti ini. Karena jujur lebih mudah mengelola sebuah partai politik, tetapi mengendalikan ASN, utamanya kita sebagai pimpinan harus punya jam terbang tinggi. Apalagi ini di dinas pertanian totalnya ada 500 orang ASN yang dikendalikan oleh pak kadis,” ujarnya.

Baca Juga : Rudy Salahuddin Paparkan 10 Program Prioritas Penjabat Gubernur di Kemendagri

Salah satu hal yang juga menjadi penekanan Penjagub dalam bimtek adalah, ASN dinas pertanian diharapkan dapat terus meningkatkan pengetahuan dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi, melalui penguatan dan pengelolaan SPIP.

Kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari. Hari pertama diisi dengan materi dan hari kedua diisi dengan outbond untuk membangun keakraban.

Penulis : Wahyuddin
Komentar