Sabtu, 24 Desember 2022 16:12

3 Korban Tertimpa Material Longsor di Gowa Ditemukan Tewas

Tim SAR dibantu warga dan alat berat melakukan pencarian terhadap korban tanah longsor di Bangkeng Tabing, Lingkungan Bontotene, Kelurahan Bontolerung, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulsel. (foto: Basarnas Sulsel)
Tim SAR dibantu warga dan alat berat melakukan pencarian terhadap korban tanah longsor di Bangkeng Tabing, Lingkungan Bontotene, Kelurahan Bontolerung, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulsel. (foto: Basarnas Sulsel)

ABATANEWS, GOWA – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gowa, Iksan Parawansa, mengaku 3 korban tanah longsor telah ditemukan. Hanya saja, para korban ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.

“Betul, ketiga korban ditemukan sudah meninggal dunia,” ungkap Iksan Parawansa saat dikonfirmasi, Sabtu (24/12/2022).

Diketahui, telah terjadi tanah longsor di Bangkeng Tabing, Lingkungan Bontotene, Kelurahan Bontolerung, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulsel. Kejadian ini, terjadi sekitar pukul 03.00 wita atau dini hari, Sabtu (24/12/2022).

Baca Juga : Longsor di Kabupaten Tana Toraja, Berikut Identitas 18 Korban yang Meninggal Dunia

Longsor tersebut menimpah salah satu bangunan rumah yang diisi 10 orang. Namun, 7 orang dari penghuni rumah berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat.

Sementara 3 orang lainnya, tak sempat dievakuasi dan tertimpa material bangunan. Oprasi SAR Gabungan kemudian dilakukan guna mencari para korban yang ketiganya berjenis kelamin laki-laki.

Mereka adalah Muhammad Arsyad (39) yang merupakan warga Segeri, Kabupaten Pangkep. Mekudian Anwar (36), warga Pundata Baju Labbakkang, Kabupaten Pangkep, dan Multazam Syarif (24) yang beralamat di Segeri Kabupaten Pangkep.

Penulis : Wahyu Susanto
Komentar