ABATANEWS, MAKASSAR – Setelah dilakukan pencarian selama tiga hari, korban tenggelam di perairan Makassar akhirnya ditemukan. Korban ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi mengatakan korban yang ditemukan bernama Saleh (60). Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban pada pukul 08.30. wita, pada Selasa (22/2/2022).
“Korban ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi kecelakaan. Proses pencarian memakan waktu tiga hari. Setelah dievakuasi, korban langsung diserahkan ke pihak keluarga,” jelas Djunaedi dalam keterangan tertulisnya.
Baca Juga : Tim SAR Gabungan Evakuasi Jenazah ABK Yang Jatih di Perairan Jeneponto
Diketahui, pada Minggu 20 Februari 2022 Tim SAR menerima laporan bahwa dua kapal mengalami kecelakaan. Kapal tersebut ditumpangi kelompok pemancing yang dihantam badai.
Kapal pertama, KM Wisata Bahari membawa delapan orang penumpang. Namun, pada Senin 21 Februari, Tim SAR Gabungan menemukan satu korban meninggal dunia bernama Roki (54).
Jasad korban ditemukan mengapung di sekitar pinggir pantai wilayah Trans Mal Studio, area Tanjung Bunga. Berselang kemudian, satu korban penumpang KM Wisata Bahari, bernama Andi Rahmat juga ditemukan, dalam keadaan selamat.
Baca Juga : Basarnas Makassar Cari Lansia Yang Hilang di Hutan Desa Manuju Kabupaten Gowa
Enam korban lain penumpang dari kapal tersebut juga dinyatakan selamat. Sedangkan kapal motor lainnya, Tokka-Tokka yang juga diterjang ombak hingga tenggelam diketahui membawa lima penumpang.
“Empat dinyatakan selamat dan satu korban bernama Saleh ditemukan dalam keadaan tewas,” pungkasnya.
