ABATANEWS, LUWU UTARA – Sebanyak 12 kecamatan di Luwu Utara akan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM). Ke 12 kecamatan itu, akan menggelar GPM swcara mandiri.
“Bulan puasa kami target minimal di 12 kecamatan akan dilakukan Gerakan Pangan Murah secara mandiri. Kami sudah bekerjasama dengan Bulog dan distributor lainnya,” kata Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, usai melakukan pengecekan harga bahan pokok di Pasar Sentral Masamba, Sabtu (9/3/2024) bersama Satgas Pangan.
Selain itu, ada pula 9 pasar akan dibuka gerai pangan murah. Hal ini untuk mengantisipasi cuaca khususnya akses menuju daerah terpencil.
Baca Juga : TP PKK Lutra Gelar Peringatan HGK Ke-57, Bupati Indah: Momen Berbagi Kisah, Inspiratif dan Motivasi
Bersama Satgas Pangan, Indah mengatakan rutin melakukan pengecekan harga komoditas penyumbang inflasi.
“Harapan kami mudah-mudahan inflasi terkendali. Hal ini bisa dilihat dari ketersediaan pasokan, harga mengalami penurunan, dan distribusi,” terang Indah.
Ia menambahkan, untuk beras cukup sampai 6 bulan ke depan di luar musim panen. Saat ini harganya sudah turun dari Rp 17 ribu ke Rp 16.500.
Baca Juga : Perigati Hari Pahlawan, Bupati Indah Silaturahmi Dengan LVRI Kabupaten Luwu Utara
“Sementara daging memang agak tinggi dibanding daerah lain, begitu juga dengan ayam yang mengalami kenakan harga, cabai mengalami penurunan, dan komoditi yang lain relatif stabil,” jelas Indah.
