WNA Ngamuk di Supermarket Kalibata City dan Lumuri dengan Minyak Goreng

WNA Ngamuk di Supermarket Kalibata City dan Lumuri dengan Minyak Goreng

ABATANEWS, JAKARTA – Aksi seorang pria warga negara asing (WNA) mengamuk dan merusak barang-barang di salah satu tempat pembelanjaan di Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan (Jaksel) viral di media sosial. Kejadian itu terekam kamera warga dan beredar di media sosial.

“Seorang warga negara asing (WNA) asal Afrika mengamuk di sebuah supermarket di kawasan Kalibata City, Jakarta Selatan, Senin (21/4/2025),” tulis akun Instagram @fakta.indo dalam keterangan unggahannya.

Video tersebut memperlihatkan seorang pria WNA tidak mengenakan baju dan hanya memakai celana pendek berada di sebuah supermarket dengan kondisi barang-barang di sekelilingnya sudah berantakan dan berserakan di lantai. Diketahui, dia sebelumnya mengamuk, melempar hingga menjatuhkan barang-barang di rak supermarket.

Pria tersebut juga berteriak histeris dan menyiram tubuhnya dengan minyak goreng kemasan yang diambilnya dari rak supermarket di lokasi kejadian. Dia pun tampak diawasi oleh petugas keamanan.

Aksinya itu membuat para pengunjung khawatir akan melukai orang-orang di sekitar apalagi dia saat itu membawa anak-anaknya yang ternyata berada di sampingnya. Situasi sempat kacau saat petugas keamanan berusaha mengamankannya.

Meski petugas keamanan berusaha menenangkan dan mengamankan pria tersebut tetapi dia justru semakin mengamuk dan sulit dikendalikan. Upaya pengamanan pun tidak berjalan mulus karena dia berusaha melarikan diri hingga membuat warga kesal dan ikut berusaha menangkapnya.

Pria tersebut berhasil diamankan oleh pihak keamanan dan kepolisian. Pihak Kepolisian yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi dan mengamankan pria tersebut.

Polisi Buka Suara
Kapolsek Pancoran, Kompol Mansur membenarkan adanya insiden tersebut yang terjadi pada Senin (21/4/2025). Dia mengungkapkan bahwa alasan WNA itu mengamuk karena memiliki masalah rumah tangga dengan istrinya.

“Ini dipicu masalah keluarga. Kejadian ini bukan yang pertama. Sebelumnya, menjelang Lebaran kemarin, pelaku juga sempat marah-marah dan istrinya meminta perlindungan kepada kami,” ujar Mansur.

Setelah cekcok dengan istrinya, pelaku mengamuk dalam kondisi mabuk dan berniat melempar dua anak laki-lakinya berusia 3 tahun dan 2 tahun. Beruntung, polisi berhasil menyelamatkan dua anaknya dengan merebutnya dari tangan pelaku.

Hal itu dilakukan untuk mencegah potensi bahaya karena sang ayah tampak dalam kondisi tidak stabil. Menurut Mansur, pelaku melumuri tubuhnya sendiri dengan menggunakan minyak goreng di supermarket agar badannya licin sehingga polisi sulit untuk menangkapnya.

Pelaku mengalami luka karena sempat terjatuh ketika hendak kabur. Setelah berhasil diamankan, polisi membawa pelaku untuk mendapatkan perawatan medis di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Berdasarkan pemeriksaan awal, pelaku tidak memiliki masalah izin tinggal. Secara administratif, dia ternyata terdaftar tinggal di wilayah Jakarta Barat, bukan di Jakarta Selatan tempat insiden terjadi.

“Dia WNA dari Afrika. Izin tinggalnya masih berlaku sampai Mei 2025. Statusnya di dokumen tercatat sebagai investor tetapi dia tinggal di Kalibata City padahal seharusnya berdasarkan izin, dia tinggal di Jakarta Barat,” ungkapnya.

Pihak kepolisian saat ini masih mendalami insiden tersebut untuk mencari tahu latar belakang dan memastikan tidak ada ancaman lebih lanjut terhadap lingkungan sekitar.

Berita Terkait
Baca Juga