Wasit Jadi Biang Kerok Kekalahan PSM atas PSIS Semarang
ABATANEWS, MAKASSAR – Malang nasib PSM Makassar pada pekan ke-19 Liga 1 2021-2022 kala menghadapi PSIS Semarang. Alih-alih mengincar kemenangan, Pasukan Ramang malah tunduk 1-0 dari tim asal Semarang itu, di Stadion Maguwoharjo, Sleman Yogyakarta, Senin malam (22/11/2021).
Sialnya, Wiljan Pluim dan kawan-kawan harus menelan pil pahit setelah gol balasan dari Yakob Sayuri harus dianulir wasit. Rully Ruslin Tambuntina, sang pengadil lapangan menilai gol Yakob offside.
Padahal dalam tayangan ulang, jelas-jelas pemain kelahiran Kepulauan Yapen, 9 September 1997 itu lolos dari jebakan offside kala menerima umpan manja dari Wiljan Pluim. Kondisi ini, pun membuat PSM geram dan menganggap wasit sebagai biang kerok kekalahan.
Pelatih PSM Makassar, Milomir Seslija mengatakan keputusan wasit saat Gol Yakob di menit 32 adalah kesalahan. “Dan wasit membuat keputusan yang sangat meragukan,” tegas pelatih asal Bosnia itu.
Atas keputusan itu, Milo sapaannya mengaku permainan anak asuhnya sempat terganggu. Namun ia mengklaim para pemainnya sempat bangkit utamanya di babak kedua dengan menciptakan sejumlah peluang.
Hanya saja, di laga itu memang bukan harinya untuk PSM Makassar. Sebab tak ada satupun gol balasan yang tercipta hingga skor berakhir 1-0 untuk kemenangan PSIS.
“Kita betul-betul tidak punya keberuntungan di laga ini. Tapi saya kira pemain saya sudah berjuang untuk kembali menyamakan kedudukan,” imbuh Milo.
Sementara pemain belakang PSM, Zulkifli Syukur turut menilai gol Yakob adalah sah. Saking kecewanya, ia bahkan meminta komite wasit agar tegas terhadap setiap pengadil lapangan yang melakukan kesalahan.
Supaya, diberi sanksi agar kesalahan serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari. “Saya sebenarnya tidak tahu, apakah komite wasit atau wasitnya yang tidak tahu aturan offcide seperti apa. Jadi ini adalah pekerjaan rumah bagi komite wasit,” pungkas Zulkifli Syukur.