Viral Pria Ngamuk dan Tutup Jalan Gegara Motor Sewaannya Dikira Hilang 

ABATANEWS, JAKARTA – Beredar sebuah video yang memperlihatkan peristiwa menegangkan berujung kocak terjadi di Jalan Nologaten, Depok, Sleman pada Sabtu (4/1/2025). Pasalnya, seorang pria mengamuk hingga menutup jalan di kawasan tersebut.

Dalam video yang dibagikan akun Instagram @jogja24jam, seorang pria warga Papua berinisial W (21) mengambil beberapa kursi dari salah satu warung. Dia marah-marah dan memblokir jalan raya dengan menggunakan kursi-kursi tersebut.

Pria itu diduga melakukan aksi tersebut karena mengira motor yang disewanya hilang padahal dia sudah mengembalikannya ke rental.

“Aksinya diduga dipicu oleh kesalahpahaman, karena ia mengira motor yang disewanya hilang, padahal sebelumnya kendaraan tersebut telah ia kembalikan ke pihak rental,” tulis akun @jogja24jam dalam keterangan unggahannya.

Sementara itu, Kapolsek Depok Barat AKP Andika Arya Pratama menjelaskan kronologi peristiwa tersebut. Sebelum memblokade jalan, W sempat membeli rokok di salah satu warung tetapi dia tiba-tiba mengamuk tanpa alasan jelas.

“Dia marah-marah karena merasa motornya hilang. Padahal menurut keterangan, dia keluar kos berjalan kaki dan motornya memang sudah dikembalikan ke rental,” kata Andika dalam keterangannya.

W membawa kursi yang diambilnya dari warung tersebut dan memblokir jalan raya. Dia berteriak dan marah-marah ke para pengendara yang hendak melewati jalan tersebut. Namun, tak sedikit pengendara memilih untuk putar balik.

Aksi W langsung dihentikan oleh seorang anggota TNI yang melewati jalan tersebut. Kemudian, dia langsung diamankan ke Polsek Depok Barat.

“Tidak ada kerugian materil dan aksi tersebut hanya berlangsung sekitar 10 menit. Dia juga terindikasi dalam kondisi mabuk akibat minuman keras,” tambah Andika.

Setelah dipulangkan ke kosnya, W datang kembali ke polsek bersama rekannya untuk menyampaikan permintaan maaf atas tindakannya.

Sontak, aksi blokir jalan yang dilakukan W mengundang reaksi beragam dari netizen di kolom komentar.

“Sumber masalahnya di miras,” tulis akun @les***.

“Jangan bawa budaya papua yang suka palang jalan ke Jawa,” tulis akun @r.g***.

“Kebiasaan di Papua jangan dibawa ke perantauan,” tulis akun @rhy***.

“Minta maaf selesai. Katanya negara hukum eh ternyata negara kekeluargaan,” tulis akun @nas***.

“Mabuk+pikun = ngamuk,” tulis akun @maz***.

“Intinya jangan mabok… udah jelas dilarang,” tulis akun @moe***.