Viral Keluhan Soal Mahalnya Harga Paket Seragam Siswa Baru SMA di Tulungagung, Capai Rp2,3 Juta 

Viral Keluhan Soal Mahalnya Harga Paket Seragam Siswa Baru SMA di Tulungagung, Capai Rp2,3 Juta 

ABATANEWS.COM – Media sosial tengah dihebohkan dengan harga seragam salah satu sekolah negeri yang berada di Tulungagung, Jawa Timur. Hal itu viral setelah ada seorang wali murid mengunggah foto nota paket pembelian seragam dan atribut sekolah yang mencapai Rp2,3 juta di media sosial.

Foto nota pembelian seragam dan atribut dari salah satu SMA di Tulungagung tersebut ramai dibagikan di berbagai media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun Twitter @Heraloebss.

“Wali Murid SMA di Tulungagung Keluhkan Mahalnya Harga Seragam Siswa Baru,” tulis akun Twitter @Heraloebss dalam keterangan unggahannya.

Pembelian harga paket seragam dan atribut tersebut terkesan diwajibkan. Diketahui, viralnya harga paket seragam dan atribut yang mahal itu terjadi di SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung, Jawa Timur.

Dalam nota tersebut, tertulis total harga yang harus dibayar sebesar Rp2.360.000. Berikut ini rinciannya:

1 stel abu-abu putih Rp 359.400

1 stel pramuka Rp 315.850

1 stel batik Rp 383.200

1 stel khas Rp 440.550

1 jas almamater Rp 185.000

1 kaos olahraga Rp 130.000

1 ikat pinggang Rp 36.000

1 tas Rp 210.000

1 atribut Rp 140.000

1 jilbab Rp 160.000

Sontak, foto tersebut menuai berbagai komentar dari netizen. Salah satu yang menjadi sorotan adalah harga jilbab yang mencapai Rp160.000.

Sementara netizen lain menyebut bahwa harga paket seragam tersebut masih berupa kain bahan seragam bukan pakaian jadi sehingga orang tua tetap harus menyiapkan uang lagi untuk biaya jahit.

“Jilbab nya kolaborasi sama siapa satunya 160rb,” tulis akun @ipa***.

“Jamanku SMA jilbab 25rb, sekarang udah ada yg 160rb. Ini jilbab kek apa??,” tulis akun @slm***.

“Dan harga2 seragam tersebut bukan dalam bentuk pakaian jadi, tapi masih bentuk lembaran kain belum dijahit,” tulis akun @el_***.

“Sebenernya yg esensial cuman 4 : baju putih, batik, pramuka, olah raga. Selain itu hrsnya mereka dikasih kebebasan utk beli di luar / ga beli klo ga ‘butuh’,” tulis akun @SAR***.

“Padahal di Tulungagung banyak konveksi seragam, kok bisanya kasih harga mahal dipikir kita gak tahu harga pasar apa?,” tulis akun @Mas***.

“Ini mah emang dicuanin udah pasti, gila aja seragam satu stel harganya segitu, apalagi mereka kan order jumlah banyak harga produksi jelas lebih murah,” tulis akun @san***.

Berita Terkait
Baca Juga