UNISAN Perkenalkan Mesin Pemipil Jagung Tenaga Surya di Desa Modelidu Gorontalo
ABATANEWS, GORONTALO – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dari Universitas Ichsan (Unisan) Gorontalo meluncurkan mesin pemipil jagung bertenaga surya untuk meningkatkan kesejahteraan petani jagung di Desa Modelidu, Kabupaten Gorontalo. Program ini dilakukan bekerja sama dengan Kelompok Tani Olihitengah I di Desa Modelidu.
Ketua Tim PKM Unisan, Muhammad Iqbal Jafar, S.P., M.P., menjelaskan bahwa penerapan mesin pemipil jagung bertenaga surya ini berangkat dari kebutuhan para petani akan mesin yang ekonomis dan sesuai dengan kondisi pertanian di Desa Modelidu. “Implementasi mesin pemipil jagung tenaga surya ini berawal dari hasil survei lokasi dan Focus Group Discussion (FGD) di Desa Modelidu. Para mitra kelompok tani menginginkan mesin pemipil jagung yang ekonomis dan adaptif terhadap kondisi desa mereka. Oleh karena itu, kami mencoba memberikan solusi melalui penerapan teknologi tepat guna,” ujarnya saat kepada Abatanews (31/8/2024).
Selain itu, tim PKM Unisan juga memberikan pelatihan pembuatan biochar. Biochar dibuat dari limbah tongkol jagung yang dihasilkan oleh mesin pemipil jagung, yang dapat berfungsi sebagai pembenah tanah. Biochar ini mampu meningkatkan kesuburan tanah melalui peningkatan kapasitas tukar kation tanah, mengurangi erosi, serta menyimpan air yang berguna saat musim kemarau panjang.
Arifin Arigisa, Ketua Kelompok Tani Olihitengah I, menyatakan bahwa melalui penerapan teknologi ini, kelompoknya merasa sangat terbantu dalam menghemat waktu dan tenaga saat memipil jagung. “Kami sangat terbantu dengan adanya mesin pemipil jagung tenaga surya ini, terutama dalam hal pengetahuan dan keahlian merakit dan merancang mesin tersebut. Selain itu, limbah tongkolnya ternyata dapat dimanfaatkan untuk menyuburkan tanah,” ungkap Arifin Arigisa.