Takut, Orang Tua Bharada E Bikin Surat Terbuka ke Presiden, Kapolri, dan Menkopolhukam

Takut, Orang Tua Bharada E Bikin Surat Terbuka ke Presiden, Kapolri, dan Menkopolhukam

ABATANEWS, JAKARTA – Orang tua Bharada Ricard Elizer alias Bharada E mengeluarkan surat terbuka, yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Menkopolhukam Mahfud MD.

Surat ini memberikan pesan rasa takut yang atas kejadian yang menimpa anaknya, terkait kematian Brigadir J.

Diketahui, Bharada E saat ini berstatus tersangka. Ia kini mengajukan opsi Justice Collaborator ke penyidik.

Bharada E juga diketahui telah menganulir pernyataan lamanya kepada penyidik dan memberi keterangan baru atas kematian mantan rekan kerjanya itu.

Apalagi, mantan atasannya, Irjen Ferdy Sambo kini tengah ditetapkan tersangka atas kasus kematian ini. Bahkan, Kapolri Jenderal Listyo menyebut, berdasarkan keterangan baru dari tim khusus yang dibentuk, tidak ada aksi saling tembak menembak antara Bharada E dan Brigadir J seperti yang diinformasikan pada awal kasus.

Berikut isi surat terbuka orang tua Bharada E:

Kepada Yth.

Bapak Presiden Republik Indonesia
Bapak Kapolri
Bapak Menko Polhukam

Salam sejahtera,

Pertama-tama kami selaku Ayah dan Ibu dari Bharada Richard Eliezer, turut berbela sungkawa kepada keluarga almarhum Brigadir Pol Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.

Bapak Presiden, Bapak Kapolri, dan Bapak Menko Polhukam Mahfud MD kami mengirim surat terbuka ini karena kami merasa putus asa dalam menghadapi proses hukum yang dihadapi anak kami.

Rasa kuatir dan takut selalu ada di dalam hati kami. Saat ini, Kami memohon perlindungan hukum dan HAM untuk anak kami Richard Eliezer atau Bharada E, juga untuk kami sebagai orangtua, keluarga, dan tunangannya.

Dan kami juga meminta keadilan dan perlindungan dari Bapak Presiden, Bapak Kapolri juga Bapak Menko Polhukam.

Sekiranya Surat Terbuka ini bisa sampai kepada Bapak-Bapak yang kami hormati, kami mohon Bapak-Bapak dapat bertindak bijaksana, untuk memenuhi permohonan kami.

Kami juga percaya bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan.

Dan kami keluarga tetap menghormati proses hukum yang sedang berjalan saat ini.

Demikianlah Surat Terbuka ini kami buat dari hati kami yang paling dalam, untuk disampaikan kepada Bapak Presiden, Bapak Kapolri dan Bapak Menko Polhukam. Terima Kasih.

Kami yang bermohon:

Orang tua
Ayah: S. Junus Lumiu
Ibu: Rynecke A. Pudihang

Berita Terkait
Baca Juga