Selama 10 Hari, Kunjungan Wisata di Kawasan The Mandalika Capai 47.786 Orang 

Selama 10 Hari, Kunjungan Wisata di Kawasan The Mandalika Capai 47.786 Orang 

ABATANEWS, NTB – InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) mencatat kunjungan wisatawan cukup tinggi di kawasan The Mandalika dan The Nusa Dua selama masa libur Lebaran tahun ini.

ITDC mencatat jumlah kunjungan wisatawan ke kawasan The Mandalika selama periode tanggal 8-18 April mencapai 47.786 orang. Puncak kunjungan wisatawan mencapai 13.835 orang terjadi pada Rabu, (17/4/2024).

Jumlah kunjungan wisatawan tersebut didominasi wisatawan domestik, yang mencapai 39.628 orang. Mayoritas berasal dari Lombok dengan jumlah kunjungan 29.721 orang.

Kemudian diikuti oleh wisatawan asal Sumbawa dengan 3.963 orang, dan disusul oleh wisatawan mancanegara mencapai 4.403 orang. Kawasan The Mandalika, memiliki beberapa spot menarik favorit bagi wisatawan.

Yakni Bazaar Mandalika, Kuta Beach Park (KBP), Bukit Merese, Pantai Tanjung Aan, Seger dan serenting, serta Pertamina Mandalika International Circuit.

Selain itu, program Lampaq di Pertamina Mandalika International Circuit juga sukses mencatat jumlah kunjungan wisatawan mencapai 2.245 orang.

“Kegiatan yang paling diminati oleh wisatawan di kawasan The Mandalika adalah mengunjungi KBP dan menikmati keindahan sunset di Bukit Merese,” kata Direktur Utama ITDC, Ari Respati dalam keterangannya, Sabtu (20/4/2024).

Di kawasan The Nusa Dua lanjut dia, wisatawan menikmati berbagai atraksi. Seperti Kecak and Barong Dance, Devdan Show, Museum Pasifika, dan fasilitas kawasan yang tersedia menjadi daya tarik utama.

Selain itu, kawasan The Nusa Dua telah mencatat rata-rata tingkat hunian mengalami peningkatan mencapai 81%. Catatan ini meningkat 3,35% dari tingkat okupansi libur Lebaran 2023 sebesar 78,37%.

ITDC optimis kunjungan wisatawan ke The Nusa Dua, akan mengalami peningkatan pada TW II tahun 2024. Terlebih dengan adanya berbagai event menarik seperti Konferensi Jaksa ASEAN, Musrenbang yang dirangkaikan dengan Adhyaksa International Run pada bulan April.

Kemudian, Konferensi Pariwisata PBB (UNWTO) dan World Water Forum 2024 pada bulan Mei, serta Bali and Beyond Travel Fair (BBTF) 2024 pada bulan Juni.

“Dalam menyempurnakan pengalaman liburan, ITDC menjadi destinasi wisata lengkap, dengan memenuhi kebutuhan rekreasi dan pengalaman yang mendalam bagi wisatawan, kami berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan pariwisata di Indonesia. Kami juga berharap kunjungan wisatawan terus meningkat hingga akhir tahun,” tutup Ari.

Berita Terkait
Baca Juga