PSM Makassar Diganjar 5 Sanksi dari PSSI, Manajemen Harap Jangan Terulang Lagi

PSM Makassar Diganjar 5 Sanksi dari PSSI, Manajemen Harap Jangan Terulang Lagi

ABATANEWS, MAKASSAR — PSM Makassar diganjar 5 sanksi oleh Komdis bPSSI, buntut dari insiden yang terjadi saat PSM Makassar vs Dewa United pada 8 Juli lalu.

Kelima sanksi yang diberikan tentu sangat merugikan klub. Mulai dari penutupan sebagian Stadion Utama Gelora BJ Habibie, khususnya di area Tribun Selatan yang merupakan tempat bentrok antar suporter.

Kedua, akibat bentrok tersebut, Komdis menjatuhkan hukuman denda sebesar Rp25 juta.

Sanksi ketiga juga diberikan kepada panitia pelaksana. Panitia diwajibkan membayar denda sebesar Rp20 juta.

Sanksi keempat ditujukan kepada kelompok suporter PSM Fans dan CSM. Kedua kelompok suporter itu dilarang membawa atribut suporter selama 5 pertandingan kandang PSM Makassar.

Dan sanksi terakhir dijatuhkan kepada pemain Erwin Gutawa. Kartu merah yang didapat Erwin pada laga antara PSM vs Dewa United juga ‘dihadiahi’ hukum Rp10 juta, karena dianggap melakukan pelanggaran keras kepada pemain lawan.

Manajamen PSM Makassar, melalui Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim berharap, insiden tersebut tak terulang lagi di masa mendatang.

Sebab, diakuinya, sangat memberatkan bagi klub. Terlebih, pihak PSM tak bisa juga melakukan banding atas sanksi tersebut.

“Kita berharap, semoga tidak terulang karena hal-hal seperti inikan sangat merugikan PSM,” pungkasnya.

Berita Terkait
Baca Juga