Pram/Yere Akhiri Penantian 13 Tahun Ganda Putra Juara Bulutangkis Asia, Jojo Tertunda
ABATANEWS, MAKASSAR – Ganda Putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan akhirnya mengakhiri penantian 13 tahun medali emas Badminton Asia Championship (BAC) .
Edisi tahun 2022 yang berlangsung di Manila, Filipina, pemain asal Indonesia akhirnya ada yang berdiri di podium tertinggi.
Pemain non-unggulan itu berhasil menghempas jagoan asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, cukup dengan dua set 23-21 dan 21-10, yang berlangsung di Muntinlupa Sports Complex, Manila, pada Ahad (1/5/2022) malam.
Terakhir, ganda putra Indonesia yang berhasil meraih gelar ini yakni Markis Kido/Hendra Setiawan pada tahun 2009 lalu yang berlangsung di Suwon, Korea Selatan.
Sebetulnya, Indonesia punya peluang membawa pulang dua gelar lewat tunggal putra, Jonatan Christie. Hanya saja, Malaysia seolah tak mau kalah dua kali.
Giliran wakil Malaysia, Lee Zii Jia yang mengandaskan Jojo di partai puncak. Juara All England 2020 itu mengalahkan Jojo cuma dengan dua set 21-17 22-20.
Terkahir pemain Indonesia yang berhasil menjadi juara kejuaraan asia yakni Taufik Hidayat pada tahun 2007 lalu di Johor Bahru, Malaysia.
Berikut hasil final BAC 2022 di Manila, Filipina:
Tunggal putri: Wang Zhi Yi (China) vs Akane Yamaguchi (Jepang) 15-21 21-13 21-19
Ganda campuran: Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China) vs Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping (China) 21-17 21-8
Ganda putri: Chen Qingchen/Jia Yifan (China)vs Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang) 21-11 21-16
Ganda putra: Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yakob Rambitan (Indonesia) vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) 23-21 21-10
Tinggal putra: Lee Zii Jia (Malaysia) vs Jonatan Christie (Indonesia) 21-17 22-20