Polda Metro Jaya Masih Dalami Keterangan Firli Bahuri Terkait Kasus Pemerasan di Kementan
ABATANEWS, JAKARTA — Ketua KPK, Firli Bahuri akhirnya ke Bareskrim Polri untuk menjalani pemeriksaan, terkait kasus dugaan suap di Kementerian Pertanian, pada Kamis (16/11/2023).
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Simanjuntak mengatakan, penyidik akan menelaah keterangan yang telah dibeberkan oleh Firli Bahuri guna menentukkan langkah-langkah yang diambil dalam menangani kasus pemerasan ini. Ade menyebut, dengan nama analisa dan evaluasi atau Anev.
“Dari hasil pemeriksaan pada hari ini, selanjutnya penyidik gabungan akan melakukan konsolidasi, melakukan anev dari perjalanan sidik yang telah kita lakukan mulai tanggal 9 November hingga hari ini Kamis 16 November 2023, untuk menentukan langkah tindak lanjut penyidikan selanjutnya,” kata Ade, Jakarta, Kamis (16/11/2023).
Ade menerangkan, pada tahap penyidikan adalah mengumpulkan untuk membuat terang tindak pidana yang terjadi, dan menemukan tersangkanya.
Adapun, pengumpulan bukti mulai dari pemeriksaan para saksi, ahli, dan uji labolatoris terhadap barang bukti elektronik, termasuk alat bukti elektronik di dalamnya.
“Jadi sebagaimana saya sampaikan tadi bahwa upaya penyidikan itu mencari dan mengumpulkan bukti yang dan bukti itu membuat peran tindak pidana itu terjadi dan menemukan tersangka,” ujar dia soal perkara terkait Syahrul Yasin Limpo itu.