Pj Gubernur Gorontalo Gencar Gerakkan Tanam Cabe, Kali Ini di Pesantren

ABATANEWS, GORONTALO — Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer terus menggencarkan gerakan tanam cabe. Setelah melakukan penanaman cabai bersama unsur Forkopimda, di kampus – kampus dan sekolah, masyarakat umum, Hamka juga melakukan hal yang sama di pondok pesantren.

Bertempat di halaman pondok pesantren Hubulo Tapa, Kabupaten Bone Bolango, Selasa (8/11/2022), didampingi Kepala BI perwakilan Gorontalo dan Kepala Dinas Pangan Provinsi Gorontalo, penjagub Hamka secara simbolis melakukan penanaman bibit cabai. Sebanyak 2.000 bibit cabai dibagikan untuk lima pondok pesantren

Gerakan menanam cabai yang digencarkan ini disebutkan penjagub, bertujuan untuk terus menekan inflasi di bumi serambi madinah. Dimana inflasi Provinsi Gorontalo berada di angka 4,5 persen di bawah angka nasional 5,7 persen.

“Saya senang gerakan tanam cabai ini sudah dilakukan semua elemen dan hari di pondok pesantren hubulo, kita bantu. Minimal konsumsi rumah tangga kita terpenuhi dan alhamdulillah karena cabai ini tingkat inflasi kita masih di bawah rata rata nasional,” kata Hamka

Sering melambungnya harga cabai yang bahkan pernah menembus Rp120.000,- per kilo sering menjadi momok naiknya inflasi. Padahal menurut Staf Ahli Kemenpora ini, hal tersebut tak perlu terjadi, jika masyarakat mau memanfaatkan lahan kosong yang ada di pekarangan rumah masing – masing untuk menanam cabai.

“Ini sudah mau masuk bulan Desember, bapak ibu harus siap – siap permintaan cabai dari Sulawesi Utara itu pasti meningkat. Oleh sebab itu kalau kita menanam ini walaupun petani menjual ke Manado, kebutuhan kita tetap terpenuhi,” tambahnya

Oleh karena itu, Hamka sekali lagi berharap dalam mengupayakan penekanan inflasi, semua pihak untuk terus bekerjasama. Pemerintah sebisa mungkin hadir untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat, jadi masyarakat juga diminta untuk membantu pemerintah .

2.000 bibit cabai yang diserahkan tersebut dibagikan ke pondok pesantren Moosalamati, Sabun Jamil, Al Koerat, Al barokah dan Hubulo. Tak lupa juga untuk kelompok tani yang ada di Masjid Al Hidayah.