Pesan Orang Tua Andi Seto Sebelum Izinkan Maju Pilwalkot Makassar: Jangan Sakiti Rakyat!
ABATANEWS, MAKASSAR — Andi Seto Asapa menyampaikan niatnya untuk ikut ke gelanggang Pilwalkot Makassar 2024. Hal itu disampaikan Seto di hadapan puluhan ribu warga Kota Makassar yang ikut dalam acara Jalan Sehat Bersama Andi Seto Asapa di sekitaran Anjungan Pantai Losari, Kota Makassar, pada Minggu (7/7/2024) pagi.
Pada kesempatan itu juga, Seto mengungkap akan mengendarai Partai Gerindra pada kontestasi politik nantinya.
“Insha Allah, jika Allah meridhoi dan seluruh warga Makassar mempercayai, pada saatnya saya akan ikut ambil bagian berkontestasi pada Pilwakot Makassar November 2024 dengan menggunakan partai Gerindra sebagai salah satu kendaraan politik. Tentu saja juga bersama partai politik lainnya,” ungkap Ketua Tidar Sulsel —sayap Partai Gerindra— itu.
Sebelumnya mengungkapkan niat baiknya itu di hadapan publik itu, Seto mengaku sudah mendapat restu dari sang ibu, Felicitan Tallulembang. “Silakah maju (Pilwalkot Makassar asal tidak menyakiti rakyat dan mendzolimi rakyat,” ungkap Seto menirukan pesan dari sang ibu.
Pesan serupa, lanjut Seto, juga sering disampaikan oleh almarhum ayahnya, Andi Rudiyanto Asapa.
“Bahwa saya harus mampu menjadi orang yang bisa memberi manfaat kepada sebanyak-banyaknya orang. Salah satunya, dengan menjadi pemimpin di mana saja, agar dengan bekal kekuasaan yang diamanatkan dari rakyat itu bisa digunakan untuk membantu rakyat, mensejahtrakan rakyat dan tentu saja memajukan tempat di mana kita memimpin lewat aneka kebijakan yang kita miliki,” papar Seto
“Dengan satu pesan penting dari ayah saya juga: ‘Jangan menyakiti rakyat dan dzolim kepada rakyat’,” tegas Seto yang dihadiahi tepuk tangan dan sorak-sorai dari warga di Anjungan Pantai Losari.
Untuk itu, kata Seto, pesan kedua orang tuanya itu selalu dijadikan acuan dan amanah yang melekat pada dirinya. Makanya, ia menegaskan, telah meluruskan niat sebelum meneguhkan hati untuk terjun ke dunia politik.
“Bahwa tujuan utama semua yang kita dapat, termasuk jabatan, harus untuk kepentingan rakyat,” tegasnya lagi.
Kendati demikian, Seto mengaku, niat tulus dan semua cita-cita mulia dan yang ingin ditunaikan itu tak akan berarti dan tak menjadi apa-apa, bila tanpa dukungan rakyat.
“Karena itu, dukungan rakyat dan kebersamaan dengan rakyat menjadi kunci penting suksesnya semua program pemerintah, termasuk pemerintah Kota Makassar,” demikian Andi Seto.