Pemkab Maros Bagi-bagi Komputer ke Pemerintah Desa, Dorong Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial

Penyerahan bantuan ini diserahkan langsung oleh Bupati Maros, AS Chaidir Syam dan Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari di Tribun Lapangan Pallantikang.

Sepuluh desa itu yakni Desa Bontolempangan, Mattirotasi, Mangeloreng, Barugae, Tenrigangkae, Baji Mangai, Sambueja, Pucak dan Desa Benteng Gajah.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Maros, Amiludin A mengatakan ada sepuluh Desa menerima bantuan Komputer Replika Mandari Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) Tahun 2023.

“Kita sementara mendorong perpustakaan berbasis inklusi sosial. Ini sangat dibutuhkan dalam pemulihan ekonomi masyarakat,” katanya.

Dia mengatakan kalau saat ini perpustakaan berperan aktif dalam menjangkau masyarakat.

“Bukan sekadar ruang untuk menyimpan buku. Tapi kini perpustakaan sudah bertransformasi menjadi inklusif, menjadi ruang publik bagi masyarakat untuk berlatih secara kontekstual, berlatih keterampilan dan berbagi pengalaman,” ungkapnya.

Disinilah peran kita memberikan bantuan digitalisasi berupa komputer bagi desa, sambungnya.

“Perpustakaan berbasis inklusi akan tercipta, dan masyarakat tidak lagi memiliki wadah untuk membaca tetapi juga memiliki wadah untuk berkegiatan ekonomi mikro demi peningkatan kesejahteraannya,” jelasnya.

Sementara Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengatakan, melalui perpustakaan desa, masyarakat bisa membangun cognitive skillnya.

“Kita cegah kemiskinan ekstrim kedepan. Tidak lagi ada miskin pengetahuan, juga tidak lagi ada masyarakat tidak berdaya,” katanya.

Dia menambahkan kesepuluh desa penerima tersebut yakni Desa Botolempangan, Mattirotasi, Mangeloreng, Barugae, Tenrigangkae Baji Mangai, Sambueja Pucak dan Desa Benteng Gajah.

Penyerahan ini juga dihadiri Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik dan Persandian Kabupaten Maros, Andi Baso Arman.