Panglima Kodam XIII/Merdeka Sebut Program MBG Telah Berjalan Dengan Baik
ABATANEWS, GORONTALO – Pangdam Suhardi menyampaikan bahwa pelaksanaan program MBG telah berjalan dengan baik. Pangdam menyebutkan bahwa berdasarkan laporan yang diterimanya dari pihak sekolah, program MBG telah dilaksanakan dengan lancar sejak awal tahun 2025.
Ia juga menegaskan bahwa apabila ada kendala, pihaknya akan berupaya mengatasi masalah tersebut bersama-sama sebagai aparat teritorial.
“Saya lihat sudah berjalan dengan baik. Saya mendapat laporan dari bapak kepala sekolah bahwa sejak 6 Januari ini sudah berjalan dan akan terus kita dukung. Apabila ada kendala, akan kita atasi bersama,” ujar Mayjen TNI Suhardi.
Saat ditanya mengenai dampak program MBG terhadap pendapatan kantin sekolah, yang mengalami penurunan sejak implementasi program tersebut, Pangdam Suhardi menegaskan bahwa program ini harus dilihat secara holistik dan tidak parsial.
Menurutnya, tujuan utama MBG adalah untuk meningkatkan gizi anak-anak, agar mereka memiliki kecerdasan yang optimal dan siap bersaing di dunia global. “Kita jangan berpikir parsial, tetapi secara adaptif nanti akan diatur oleh pihak sekolah sehingga kantin sekolah juga bisa mendukung nilai gizi untuk anak-anak,” jelas Pangdam Suhardi.
Pangdam XIII/Merdeka juga mengajak semua pihak untuk bersatu padu menyukseskan program MBG. Ia mengutip pesan moral dari Jenderal Sudirman, yang mengingatkan tentang pentingnya kebersamaan dan kekuatan dalam persatuan.
“Artinya apa, kita adalah satu kesatuan NKRI. Sebatang lidi tidak akan berarti apa-apa, tetapi dalam ikatan satu kita akan dapat menyapu segalanya. MBG ini adalah program mulia dari Bapak Presiden agar generasi kita punya daya saing tinggi, oleh karena itu harus sama-sama kita sukseskan,” ujar Mayjen TNI Suhardi.
Pada tahap awal di pelaksanaan program MBG di Provinsi Gorontalo, program MBG ini dilaksanakan di 14 PAUD hingga SMA yang berada di wilayah Kota Gorontalo. Sebanyak 2.892 siswa dan 118 ibu hamil menjadi penerima manfaat dari program tersebut.
Sekolah-sekolah yang terlibat antara lain PAUD Al-Hijra, PAUD Al-Ishlah, TK Al-Hijra, TK Qurata Ayun, TK Kartika, TK Adhiyaksa, TK Al-Ishlah, serta SDN 74, 77, dan 78 Kota Tengah, SD Al-Ishlah, SMP Negeri 3 dan 8, serta SMK Tridharma Kota Gorontalo.