NasDem dan Gerindra Tak Ada Akui Danny Pomanto Pernah Jadi Kadernya
ABATANEWS, JAKARTA — Pengunduran diri Danny Pomanto dari Partai NasDem pada 1 Juli 2023 lalu masih menjadi perbincangan publik.
Namun, belakangan NasDem tak mengakui Wali Kota Makassar itu sebagai kadernya. Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Umum DPP Nasdem Ahmad Ali.
Ahmad Ali menyebut, selama ini pihaknya tak merasa Danny Pomanto sebagai kader NasDem.
“Oh, memang dia pernah di NasDem? Hengkang? Emangnya pernah jadi anggota? Itu ada fotonya ketika dia menerima kartu anggota Gerindra. Ada itu fotonya saya kirim tadi, sudah konfirmasi ke ketua Gerindra Sulsel Puang Aras,” kata Ahmad Ali.
Dijelaskan, pada pilkada 2020 lalu, Danny mendapatkan rekomendasi dari Partai Gerindra.
Untuk mendapatkan rekomendasi Gerindra, Danny harus menjadi kader terlebih dahulu dan mendapatkan KTA.
Dikonfirmasi, Ketua DPD Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) menyebut nama Danny tak masuk daftar struktur kepengurusan.
“Nama beliau tidak ada dalam struktur kepengurusan DPD maupun DPC Gerindra. Di database anggota Gerindra juga nggak ada,” ucap AIA Selasa, (4/7/2023).
Dijelaskan, memang pada 2020 lalu, Danny sempat menerima KTA untuk kontestasi pilwakot. Namun setelah terpilih, kembali menjadi kader NasDem.
“Dulu tahun 2020 pak Danny memang pernah menerima KTA Gerindra dari kami pada saat mendapatkan dukungan dari partai Gerindra utk kontestasi Pilwalkot. Namun akhirnya kemudian yg bersangkutan setelah menjadi Walikota kembali menjadi kader Nasdem,” tutur Legislator DPR RI ini.
“Sebelumnya beliau kader NasDem, lantas mendapat dukungan partai gerindra dan KTA Gerindra dari kami pada saat kontestasi pilwalkot. Setelah terpilih menjadi walikota, beliau lebih memilih kembali ke nasdem dan aktif di kegiatan-kegiatan Nasdem. Saya kira itu hak politik masing-masing orang,” sambungnya.
Sementara itu, tanggapan Danny yang tidak diakui oleh NasDem hanya direspons seadanya.
“He he he no comment,” kata Danny singkat.