Miris! Warga Jarah Kasur Saat Truk Alami Kecelakaan di Tol Cipularang

ABATANEWS, JAKARTA – Kecelakaan beruntun terjadi di Tol Cipularang arah Jakarta di KM 91+800 Ruas Tol Cipularang pada Jumat (21/2/2025) pukul 17.50 WIB. Kecelakaan itu disebabkan oleh satu truk mengalami masalah pengereman.
Kecelakaan tersebut melibatkan tiga kendaraan yakni truk muatan kasur, truk muatan kertas dan mobil Toyota Innova. Akibatnya, muatan kasur dan kertas berhamburan di jalan tol.
Mirisnya, banyak warga yang memanfaatkan situasi tersebut dengan menjarah kasur-kasur yang berserakan di jalan tol. Hal itu terlihat dalam video yang dibagikan oleh akun X @Heraloebss.
“Bukannya menolong, sejumlah warga malah manjarah kasur lantai dari truk yang sedang mengalami musibah kecelakaan (21/2/2025) Tol Cipularang, KM 90 arah Jakarta,” tulis akun tersebut dalam keterangan unggahannya.
Alih-alih memberikan pertolongan, warga malah mengambil kasur yang berhamburan di tepi jalan tol. Aksi penjarahan itu direkam oleh warga yang melintas di lokasi kecelakaan.
Terlihat sejumlah warga mengangkut kasur-kasur tersebut dan berlari ke arah semak-semak di pinggir jalan tol. Kemudian, beberapa dari mereka tampak bergegas kembali ke jalan tol untuk mengambil kasur-kasur lainnya.
Sontak, video aksi penjarahan yang dilakukan warga menuai banyak kecaman netizen. Banyak netizen mengkritik sikap warga yang memanfaatkan musibah demi keuntungan pribadi.
“Orang indonesia ini susah banget kayaknya untuk berempati dikit aja sama orang lain, heran,” tulis akun @ini***.
“Rakyat cermin dari mental pejabat yg suka korupsi dan maling akhirnya rakyat pun mencontoh pejabat tsb, nikmati hidup di negeri yg sudah tidak punya aturan lagi,” tulis akun @dub***.
“Maling itu penyakit, yang kayak gitu ngeluh hidup susah. Gimana gak susah hidupnya kalo kerjaannya menyusahkan orang yg sedang kesusahan. PARAH,” tulis akun @rah***.
“Yang miskin tukang jarah, yang punya jabatan korupsi. Intinya ya sama aja, sama-sama pencuri, beda kelasnya doang,” tulis akun @dje***.
“Beda sekali dengan beberapa kecelakaan truk bermuatan di Bali, warga berbondong-bondong membantu ngumpulin barang-barang yg berserakan tanpa menjarah satu pun. Terakhir truk bawa minyak berdus-dus terguling, warga bantu ngumpulin barang-barang yg berserakan tanpa menjarah,” tulis akun @ket***.
“Plek ketiplek dari atas sampai bawah. Tapi masyarakat yg baik juga ada, seperti warga bali,” tulis akun @hau***.