Menanti Gocekan Maut Rafael Struick Membawa Indonesia ke Olimpiade

Menanti Gocekan Maut Rafael Struick Membawa Indonesia ke Olimpiade

ABATANEWS, QATAR — Penyerang andalan Timnas Indonesia, Rafael Struick dipastikan akan berlaga pada malam (2/5/2024) dalam perebutan juara 3 Piala Asia U-23, menghadapi Irak.

Pemenang nanti malam bukan cuma membawa medali, juga akan mengambil satu tiket untuk Olimpiade Paris 2024 mendatang.

Struick sangat dinantikan oleh pecinta timnas. Tak terkecuali sang pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Penyerang asal klub Liga Belanda, Ado Den Haag itu selalu bermain bagus sepanjang turnamen ini. Naas saja, pada laga semifinal lalu, menghadapi Uzbekistan, penyerang berusia 20 tahun itu absen lantaran mendapat akumulasi kartu kuning.

“Dia (Rafael Struick) sudah bermain dengan sangat baik sejak awal kompetisi, dia tampil baik mulai dari fase grup dan jelas dia adalah salah satu pemain kunci kami,” ucap Shin Tae-yong jelang laga melawan Irak, dalam sesi jumpa pers kemarin (1/5/2024).

Sepanjang turnamen ini, Struick telah mencetak 2 gol, saat berhadap Korea Selatan pada babak 8 besar lalu.

Struick juga sempat dicemooh oleh para sebagian penggemar timnas. Sebab, ia dianggap kurang produktif.

Namun, saat laga semifinal lalu, ketidakhadiran Struick begitu terasa. Ramadan Sananta yang diplot sebagai penggantinya, dianggap kurang maksimal dalam memainkan peran sebagai ujung tombak.

Alhasil, aliran bola di area serang timnas saat menghadapi Uzbekistan tak begitu terlihat dibadingkan dengan laga-laga yang sebelumnya dilakoni oleh skuad Garuda Muda.

“Walau demikian (absen lawan Uzbekistan), dari situ dia bisa mendapat waktu recovery lebih, sehingga menjadi lebih bugar. Saya kira dia bisa berkontribusi buat tim kami (di laga perebutan juara 3),” tandas juru taktik asal Korea Selatan itu.

Seperti diketahui, Struick merupakan pemain yang terbilang kuat dalam melakukan pressing di pertahanan lawan. Ia juga berani menggiring bola hingga terbilang lihai dalam membuka ruang.

Pergerakan Struick dianggap begitu padu dengan rekan-rekan timnya, seperti Witan Sulaeman dan Marselino Ferdinand yang sama-sama merupakan pemain depan.

Berita Terkait
Baca Juga