KPU Buka Penerimaan Bacaleg DPRD Makassar, Ini Jadwal Pengajuan Berkas

Senin, 24 April 2023 09:10

ABATANEWS, MAKASSAR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar membuka penerimaan pengajuan bakal calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar untuk Pemilu Serentak Tahun 2024.

Penerimaan tersebut tertuang dalam surat dengan nomor 559/PL.01.1/7371/2023, tentang Pengajuan Bakal Calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar untuk Pemilu Serentak Tahun 2024.

Para bacaleg yang akan maju untuk Pemilu 2024 nanti, KPU memberikan sejumlah syarat dan ketentuan bagi para peserta yang hendak maju.

Adapun untuk waktu dan tempat pelaksanaan pengajuan, akan berlangsung pada Senin, 1 Mei sampai dengan Sabtu 13 Mei 2023 bertempat di kantor KPU Kota Makassar Jalan Perumnas Raya Antang No.2A, Makassar.

Adapun lebih lengkapnya, cek dini

KPU Buka Penerimaan Bacaleg DPRD Makassar, Ini Jadwal Pengajuan Berkas

Jaga Keamanan Logistik Pilkada, Pemkot Makassar Siapkan Armada dan Apar

Logistik Pilkada Serentak di Makassar Telah 100 Persen

Tinjau Gudang KPU, Andi Arwin Azis: Logistik Pilkada Siap Didistribusikan

Kunjungi Pasar Butung, Ratusan Pedagang dan Pengunjung Berebut Foto dengan Andi Seto

Bawaslu Sebut Pilkada di Sulsel Rawan Konflik, Pemilu 2024 Jadi Patokan

DKPP RI Terima 565 Aduan Sepanjang Tahun 2024, 21 Dari Sulsel

Termasuk Swasta, Kemenko Polkam Minta Patuhi Penetapan Hari Libur Nasional Pada Pilkada 27 November

Viral Bayi Tertahan di Bidan Karena Orangtua Belum Mampu Lunasi Biaya Persalinan Rp2,5 Juta

Fitnah Marak Jelang Pencoblosan, Tokoh Masyarakat Desa Patoloan: Kita Bungkam Mereka dengan Kemenangan

Elektabilitas Zadrak – Erianto Tak Terkalahkan di Pilkada Tana Toraja

Jaga Keamanan Logistik Pilkada, Pemkot Makassar Siapkan Armada dan Apar

Pria Ini Janji Ngesot ke Madura Jika Timnas Indonesia Menang, Kini Ditagih Netizen

Andi Hastri Panas-panasan Saat Kampanye: Kalau Rakyatku Tidak Makan Ikan Besar, Saya Juga Tidak

Keluarga Harap Pelaku Penembakan AKP Ryanto Ulil Anshar Dihukum Berat

Difitnah Jelang Pencoblosan, MULIA: Hasil Survei Memang Tak Menggembirakan Buat Kompetitor

Ada 225 Kasus Pelanggaran di Sulsel, Bawaslu: 201 Soal Netralitas dan 11 Kasus Politik Uang