Korban Terakhir Longsor di Gowa Ditemukan
ABATANEWS, GOWA – Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan korban terakhir longsor di Desa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sulsel. Setelah dilakukan pencarian selama lima hari, korban atas nama Muh. Royan (6) ditemukan sekitar pukul 20.15 Wita, Minggu (20/11/2022).
Kepala Basarnas Sulawesi Selatan, Djunaidi mengatakan korban ditemukan 16 kilometer dari lokasi longsor. Atau yang lebih tepatnya, dekat pintu air bendungan Bili-bili Gowa.
“Korban langsung dievakuasi dan diserahkan ke pihak DVI Polda Sulsel. Dengan hasil ini maka seluruh korban yang dilaporkan hilang telah ditemukan,” jelas Djunaidi, Senin (21/11/2022).
Proses pencarian selama lima hari melibatkan puluhan Tim SAR Gabungan berbagai unsur dari Basarnas. Mulai dari Polri, TNI, Pemda Gowa hingga Pemrpov Sulsel, serta organisasi potensi SAR lainnya ikut memberi dukungan dalam pencarian.
Selain itu, 2 alat berat ekskavator digunakan untuk membuka akses dan memindahkan material longsor di lokasi kejadian untuk membantu pencarian. Dengan penemuan jenazah Royan, total korban yang telah ditemukan sejak Kamis (17/11/2022) mencapai 7 orang.
“Atas penemuan ini, total ada 7 korban yang dinyatakan meninggal dunia akibat tanah longsor,” imbuhnya.
Sebelumnya, Tim SAR Gabungan terlebih dulu menemukan tiga korban meninggal pada 17 November 2022. Mereka adalah Sunaria (38) dari Dusun Kunyika serta Nuraeni (47) dan Nurhaya (24) dari Dusun Sapiria.
Pada sore harinya, Tim SAR Gabungan kembali menemukan dua korban masing-masing Daeng Ngaseng (60) yang merupakan warga sekitar dan Jumriah (37). Menyusul korban keenam ditemukan atas nama Nursyamsia (26) pada Jumat 18 November 2022.