Ketua FKKM Dokter Udin Berbagi Pengalaman di BPBD Makassar
ABATANEWS, MAKASSAR – Ketua Forum Kemanusiaan Kota Makassar (FKKM), dr. Udin Shaputra Malik menjadi narasumber dalam kegiatan BPBD yang bertajuk Pelatihan Fasilitator Rehabilitasi dan Rekonstruksi. Kegiatan yang diadakan pada Selasa, 11 Oktober 2022 dilaksanakan di Hotel Arthama Makassar.
dr Udin Malik menceritakan tentang awal mula terjun sebagai tim Medis di lokasi Bencana Padang. Ia terus memotivasi para relawan dari dunia kampus yang hadir untuk terus bergerak dalam menolong sambil tetap menuntaskan tugas sebagai peserta didik.
Tidak lepas juga dari saran dr. Udin Malik kepada pihak BPBD dan semua instansi yang hadir agar dapat bisa bergerak berkolaborasi layaknya tandu. Yang harus bergerak dan bertindak dalam satu komando.
Selain itu, ia turut memaparkan pengalamannya saat turun bencana serta bagaimana ide dan gagasan dalam langkah gerak penanganan bencana yang terjadi di Kota Makassar khususnya. “Jangan ragu untuk menolong sesama, karena ketika kita ikhlas, Tuhan yang akan menolong kita,” ujar dr Udin.
Selain menghadirkan dr. Udin Malik juga menghadirkan Narasumber lain yaitu Kepala Kantor SAR Sulawesi Selatan, dr. Junaedi. Undangan yang dihadirkan pun berasal dari unsur internal BPBD dan organisasi kerelawan masyarakat.
Dari pantauan absensi hadir, total peserta dalam ruangan hingga 94 orang dan setelahnya masih ada beberapa relawan yang hadir walau terlambat.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Makassar, Hendra Hakamuddin mengatakan, pihaknya berencana untuk melakukan simulasi bersama. Agar BPBD bersama para relawan punya kordinasi yang baik saat kejadian banjir yang rutin terjadi di Kota Makassar seperti Banjir dan Kebakaran.
“Kelak, kami berharap gerak kita makin terkordinir dengan baik dalam 1 Posko yang dibentuk BPBD, terpusat dalam satu gerak kemanusiaan,” jelas Hendra Hakamuddin.
Sementara itu, Kepala Kantor SAR, Junaedi menjelaskan forum ini perlu dibuka lebih intens agar para relawan dan SAR bisa lebih bisa membangun sinergitas. “Sehingga tanpa harus menunggu bencana datang dan baru bertemu,” imbuhnya.