Jembatan di Wajo Diresmikan Andi Sudirman, Bantu Topang Aktivitas Masyarakat
ABATANEWS, WAJO – Jembatan Lanrange di Desa Awo, Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo, telah difungsikan. Hal itu, setelah dilakukan peresmian oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman pada Jumat (11/11/2022).
Bupati Wajo, Amran Mahmud mengatakan Jembatan Lanrange dibangun untuk menghubungkan kabupaten Sidrap. Pembangunan jembatan, pun menggunakan anggaran APBD kabupaten yang direncanakan sebesar Rp 16 miliar.
“Itu diperkirakan untuk menghungkan Sidrap dengan Jembatan Lanrange ini sekitar Rp 16 miliar. Yaitu dengan beton K350 berkualitas yang bisa dinikmati masyarakat sepanjang waktu dan sepanjang masa untuk mengangkut akses perekomian masyarakat,” ungkapnya dalam rilis yang diterima, Minggu (13/11/2022).
Ia mengaku, hadirnya jembatan ini akan meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah perbatasan tersebut. Sebab jalur tersebut akan memudahkan para petani mendistribusikan hasil bumi.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Wajo dan mewakili seluruh masyarakat, khususnya di Kecamatan Keera dan Kecamatan Pitumpanua tentu ini akan menikmati akses perekonomian. Baik persawahan dan perkebunan yang luar biasa melimpah di wilayah ini,” sebutnya.
Namun, ia sangat berharap Gubernur kembali memberikan bantuan keuangan Provinsi untuk kelanjutan jalan ini. Agar jembatan ini bermanfaat maksimal kepada masyarakat.
“Insya Allah, ini akan dikenang masyarakat Kabupaten Wajo dan masyarakat Sidrap. Demikian juga Kabupaten Luwu karena ini dapat mempersingkat akses jalan yang kita persembahkan untuk masyarakat,” harapnya.
“Ini terima kasih tentunya ke Bapak Bupati kita berikan bantuan keuangan Rp 14 miliar kemarin bisa dituntaskan dengan baik. Tentu sinergi Pemerintah Provinsi menyiapkan dana dan Pak Bupati mengerjakan eksekusi jalannya bisa selesai,” sebutnya.
Adapun Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengaku pihaknya berikan bantuan keuangan Rp 14 miliar untuk pembangunan jembatan. Hasilnya, anggaran tersebut bisa digunakan dengan baik.
“Anggaran Rp14 miliar kemarin bisa dituntaskan dengan baik. Tentu sinergi Pemerintah Provinsi menyiapkan dana dan Pak Bupati mengerjakan eksekusi jalannya bisa selesai,” pungkasnya.