Ilmuwan Temukan Spesies Dinosaurus Berusia 125 Juta Tahun
ABATANEWS – Para ilmuwan menemukan dua spesies dinosaurus baru yang diperkirakan hidup di selatan Inggris sekitar 125 juta tahun lalu.
Fosil dinosaurus berjari tiga tersebut ditemukan di pantai Isle of Wight.
Spesies dinosaurus baru ini termasuk dalam kelompok spinosaurid yang diperkirakan memiliki panjang 9 meter dengan tengkorak sepanjang 1 meter.
Ahli paleontologi menggambarkan salah satu fosil reptil karnivora itu sebagai “burung bangau neraka” karena memiliki gaya berburu dengan versi burung yang menakutkan.
Spesimen pertama itu diberi nama Ceratosuchops inferodios dan memiliki tanduk rendah serta tonjolan di sekitar daerah alis.
Penamaannya juga mengacu pada gaya berburu seperti bangau pemangsa.
Sementara spesimen yang kedua disebut Riparovenator milnerae, diterjemahkan sebagai “Pemburu tepi sungai Milner”.
Penamaan ini untuk menghormati paleontolog Inggris Angela Milner, yang meninggal baru-baru ini.
Kedua fosil spesies itu ditemukan pertama kali oleh pemburu fosil, yang menemukan bagian dari dua tengkorak sebelum tim dari Dinosaur Isle Museum menemukan bagian besar ekornya.
Penemuan itu terjadi setelah kerangka spinosaurid terakhir, Baryonyx, ditemukan di sebuah tambang di Surrey pada 1983.
Sejak itu, hanya satu tulang dan gigi terisolasi yang ditemukan.
“Kami menemukan tengkorak berbeda tidak hanya dari Baryonyx, tetapi juga satu sama lain,” kata Chris Barker, ilmuwan penulis studi dari University of Southampton.
Menurutnya, hal ini menunjukkan bahwa Inggris memiliki keragaman spinosaurid yang lebih besar daripada yang diperkirakan sebelumnya.
Dilansir dari BBC, Kamis (30/9/2021), studi ini juga menunjukkan bagaimana spinosaurid mungkin pertama kali berevolusi di Eropa, sebelum menyebar ke Asia, Afrika, dan Amerika Selatan.
Penggalian lebih lanjut berhasil menemukan sekitar 50 tulang dinosaurus tersebut. Koleksi fosil itu akan dipajang di Dinosaur Isle Museum
Di sisi lain, kurator Dr Martin Munt mengatakan temuan itu memperkuat status Isle of Wight sebagai salah satu lokasi teratas untuk penemuan fosil dinosaurus di Eropa.
Sumber: suara.com