Golkar Sulsel Yakin Fauzi Bisa Kerek Kursi DPR RI Dapil III Jadi 2
ABATANEWS, MAKASSAR — Golkar mematok target tinggi di Pileg 2024. Khusus di Sulsel, Golkar menargetkan bisa meraih 7 kursi dari 3 dapil. Naik 3 kursi dari perolehan pada Pileg 2019 lalu.
“Karena Partai Golkar pemenang pemilu (2019 di Sulsel), sehingga harus dipertahankan kemenangan tersebut. Sulsel kita minta 7 kursi di DPR RI,” ujar Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, saat ke Makassar pekan lalu.
Sementara itu, Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe meyakini, raihan itu bisa dicapai. Setidaknya, meningkat dari pileg sebelumnya.
Seperti di Dapil III Sulsel, yang saat ini menempatkan 1 wakil di Senayan. Yaitu Muhammad Fauzi.
Menurut Taufan, Fauzi kemungkinan besar kembali duduk sebagai wakil rakyat. Sebab, Fauzi dianggap punya basis pemilih yang loyal.
Bahkan, menurut Taufan, Fauzi bisa mengerek suara Golkar di Dapil III Sulsel menjadi 2 kursi.
“Abang Fauzi sudah bisa duduk kembali. Dan kemungkinan menuju dua kursi, karena di situ ada istrinya Bupati Toraja Utara,” ucap Taufan Pawe kepada wartawan (5/2/2024).
Yang dimaksud oleh Taufan Pawe ialah Agustina Mangendek, istri dari Yohannes Bassang yang saat ini menjabat sebagai Bupati Toraja Utara.
Selain itu, sejumlah nama yang punya basis pemilih di Dapil III antara lain Abdillah Natsir yang pada Pileg 2019 lalu meraih sekitar 40 ribu suara dan berada di peringkat kedua.
Selain itu, juga ada nama Wellem Sambolangi yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Tana Toraja.
Begitu juga di Dapil I Sulsel. Mantan Wali Kota Parepare optimistis, Hamka B Kady bisa juga mengikutkan caleg lainnya untuk menambah kursi.
“Dapil I saya yakin Insya Allah, Pak Hamka Kady itu akan ikut menaikkan Ibu Lies, Emil Abeng,” ungkap Taufan.
Sedangkan pada Dapil II Sulsel, yang saat ini dihuni oleh 2 kader Golkar di DPR RI, kemungkinan besar akan kembali diisi oleh kader partai beringin.
“Begitu pun Dapil II. Kita tahu semua, ada 6 ‘pemukul’ di situ,” ucapnya.
6 orang yang dimaksud yakni Supriansa dan Andi Rio Padjalangi sebagai inkumben. Selebihnya yakni Taufan Pawe (mantan Wali Kota Parepare), Syamsuddin Hamid (mantan Bupati Pangkep), Andi Fashar Padjalangi (mantan Bupati Bone), dan Nurdin Halid (politikus senior Golkar).