Chelsea Terancam Didepak dari Premier League, Deadline 31 Mei
ABATANEWS, MAKASSAR – Kabar buruk kembali menimpa Chelsea. Tim berjuluk The Bules itu terancam tak akan ikut berkompetisi di ajang Premiere League musim depan.
Hal ini masih buntut dari mundurnya Roman Abramovich dari status kepemilikan. Saat ini, Chelsea dikelola oleh Yayasan Chelsea, sepeninggal Abramovich.
Jurnali media asal Inggris The Telegraph, Mat Law membeberkan, tim yang bermarkas di Kota London itu akan benar-benar dikeluarkan dari liga papan atas Eropa itu, bila tak segera mengumumkan pengganti Abramovic, paling lambat 31 Mei 2022.
“Sumber di sekitaran proses akuisisi menyebut tawaran Sir Jim Ratcliffe datang sangat terlambat,” seperti dikutip dari Law, pada Rabu (4/5/2022).
“Beberapa sumber bahkan mengklaim Chelsea akan dikeluarkan dari Liga Inggris 2022-2023 jika pengambilalihan tidak selesai pada 31 Mei,” imbuhnya.
Dengan adanya ultimatum tersebut, The Blues dituntut bergerak cepat mengumumkan pemilik baru.
Salah satunya pengusaha asal Inggris, Sir Jim Ratcliffe yang dikabarkan akan mengakuisisi Chelsea. Ia membuat tawaran senilai 4 miliar pound untuk membeli Chelsea pada Jumat (29/4/2022) lalu.
Ratcliffe digandang-gadang menjadi kandidat terkuat pemilik baru The Blues. Tetapi hingga kini, proses akuisisi belum rampung sehingga muncul ultimatum dicoret dari Liga Inggris.