Bupati Nelson Ajak Tumbuhkan Rasa Nasionalisme Dalam Membangun Daerah
ABATANEWS, GORONTALO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo menggelar gerak jalan untuk peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-77. Perayaan ini dilaksanakan di depan Kantor Bupati, Senin (15/08/2022).
Sebanyak 83 tim regu gerak jalan warnai peringatan HUT RI tahun 2022 yang diikuti tingkat Kabupaten Gorontalo. Gerak jalan ini berasal dari OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Gortontalo, para Lurah Se Kecamatan Limboto, organisasi masyarakat, kepemudaan, BUMD Kabupaten Gorontalo, tingkatan Siswa SD, SMP serta organisasi mitra Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo.
Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo mengungkapkan bahwa dalam rangka peringati HUT RI Ke 77 untuk tingkat Kabupaten Gorontalo banyak kegiatan dilaksanakan, salah satunya gerak jalan. Gerak jalan ini merata dari tingkat desa, kecamatan sampai tingkat Kabupaten.
“Alasannya adalah pertama untuk menumbuhkan rasa Nasionalisme. Kedua, kedisplinan karakter peserta dan ketiga dalam rangka memberikan semangat membangun daerah. Apalagi, tahun ini adalah tahun kebangkitan pembangunan di daerah setelah kita dilanda covid-19,” ungkapnya dalam keterangan tertulisnya yang diterima Selasa (16/8/2022).
Ia juga berharap, kegiatan ini dapat memberikan nuansa hiburan bagi seluruh masyarakat. Apalagi jarak tempu peserta gerak jalan hampir 4 Km.
“Kegiatan meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke 77 tahun 2022 di tingkat Kabupaten Gorontalo dilaksanakan lomba kebersihan di seluruh kantor pemerintahan. Termasuk ornament kemerdekaan sampai tingkat desa. Selain itu, kita juga mendorong kegiatan-kegiatan olahraga dan kegiatan Pramuka.
“Termasuk juga pada puncak 17 agustus ada penaikan dan penurunan bendera, bahkan juga ada resepsi seluruh pejuan kita,”ujar Nelson.
Menurutnya, kemerdekan RI ini diperjuangkan hidup mati dari para pahalawan. Maka tanggung jawab generasi selanjutnya untuk mempertahankan kemerdekaan.
“Kita tahu bersama UUD mengatakan mencerdaskan bangsa, mensejahterakan rakyat termasuk melindungi segenap bangsa. Sehingga kemerdekaan bukan dirasakan yang hidup saat ini tapi juga secara turun temurun bahkan kiamat dunia pun Indonesia harus merdeka,” pungkasnya.