Blusukan di Kelurahan Masale, Ratusan Warga Sambut Seto dengan Pose Dua Jari
ABATANEWS, MAKASSAR – Calon Wali Kota Makassar nomor urut 2, Andi Seto Gadhista Asapa kembali melanjutkan agenda blusukannya ke masyarakat di Jalan Abdesir Lorong 8, Kelurahan Masale, Kecamatan Panakkukang, Rabu (6/11/2024).
Kehadiran mantan Bupati Sinjai ini begitu disambut antusias oleh masyarakat. Hal itu terbukti saat Andi Seto turun dari mobil dan memilih jalan kaki ke lokasi pertemuan dengan warga.
Sepanjang perjalanan, banyak warga yang menunggu di depan rumah untuk menyalami Seto sambil mengangkat tangan berpose dua jari.
Seto yang mengenakan kemeja putih dipadukan celana kain hitam menyusuri lorong sepanjang 100 meter dengan ramah menyapa bersalaman dengan masyarakat.
Di titik kampanye, Seto sudah ditunggu ratusan emak-emak yang telah lama menanti. Kehadiran pria 40 tahun itu dimanfaatkan emak-emak ini untuk bersalaman dan berfoto. Ada juga memanfaatkan momen itu untuk memeluk Seto.
“Oke gas nomor 2 kita gas, adami Seto wali kota ku,” teriak warga di lokasi.
Di hadapan warga, Seto kemudian memaparkan beberapa program kerja yang akan dilakukan jika terpilih sebagai Wali Kota Makassar. Di antaranya seragam sekolah gratis dan BPJS gratis.
Untuk program pendidikan gratis, semua akan dibiayai, seragam sekolah, topi hingga sepatu akan dibagikan langsung kepada orang tua murid. Sehingga tidak lagi biaya tambahan.
“Nanti kalau terpilih, bukan cuma biaya yang gratis, di setiap awal tahun ajaran, kami gratiskan seragam sekolah, perlengkapan sekolah, topi sampai sepatu,” kata Seto disambut riuh tepuk tangan warga.
Selanjutnya program nyaman menikmati layanan kesehatan, Seto mengungkapkan urusan kesehatan adalah hal mendasar bagi masyarakat, dia tidak ingin ada warga disuruh pulang karena BPJS.
“Kalau Sehati terpilih, program pelayanan kesehatan berbasis KTP, jadi cukup bawa KTP ke puskesmas atau RS langsung dilayani tanpa ditanya BPJS lagi,” ujarnya
Seto yang lahir dan besar di Makassar itu menegaskan jika kedua program ini bukan lagi coba-coba, bukan dikhayalkan. Sebab sudah diterapkan di Sinjai saat menjabat sebagai Bupati.
“Jadi begitu saya dan ibu Rezki terpilih, maka program kerja ini akan langsung dijalankan. Semua mekanisme dan penganggarannya sudah diketahui,” pungkas Seto.