Baliho Milik ASA Dirusak OTK, Sadap Imbau Relawan Tak Terprovokasi

ABATANEWS, MAKASSAR – Menjelang Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Makassar 2024, situasi politik sedikit memanas dengan maraknya aksi pengrusakan baliho milik Relawan Pejuang Andi Seto Asapa (ASA). Dalam menyikapi situasi ini, Ketua Pejuang ASA, Syarifuddin Daeng Punna, yang akrab dikenal dengan panggilan Sadap, mengimbau seluruh barisan pejuang ASA untuk tetap menjaga kondusifitas politik.

Sadap menegaskan pentingnya menjaga ketenangan dan kerukunan selama masa penting menjelang penentuan pemimpin masa depan Kota Daeng ini.

“Kami mengimbau kepada semua pejuang ASA untuk tidak terprovokasi oleh tindakan tidak bertanggung jawab yang berusaha mengganggu ketertiban politik,” ujar Sadap dalam pernyataan resminya.

Ia juga meminta seluruh masyarakat Makassar untuk berpartisipasi aktif dalam menciptakan suasana aman, damai, dan riang gembira selama proses, baik menjelang hingga berakhirnya Pilwalkot berlangsung.

“Pilwalkot Makassar adalah momen penting bagi kita semua. Mari bersama-sama kita wujudkan pesta demokrasi yang aman dan damai,” tambahnya.

Pengrusakan baliho yang dilakukan oleh pihak tak dikenal ini dikhawatirkan dapat memicu ketegangan di kalangan pendukung. Oleh karena itu, Sadap mengajak seluruh pendukung ASA untuk mengedepankan sikap tenang dan tidak terprovokasi oleh aksi-aksi negatif yang bertujuan mengacaukan stabilitas politik.

“Dalam setiap kompetisi politik, perbedaan pendapat adalah hal yang biasa. Namun, kita harus tetap menjaga etika dan menghormati satu sama lain. Kami yakin bahwa dengan kerjasama dan kedewasaan politik, Pilwalkot Makassar 2024 akan berjalan dengan baik dan lancar,” tutupnya.

Imbauan ini diharapkan dapat menjadi pendorong bagi seluruh elemen masyarakat untuk menjaga semangat demokrasi yang sehat, serta memastikan Pilwalkot Makassar 2024 berlangsung dalam suasana yang aman dan tertib.

“Bahkan saya mengimbau kepada barisan Pejuang ASA, bila mendapat baliho milik kandidat lain yang dirusak, agar diperbaiki bila berkesempatan. Ini semua untuk Kota Makassar agar bisa menjalankan proses demokrasi dengan baik dan elegan. Sebab kita semua ingin memiliki pemimpin Kota Makassar yang bisa membawa kota tercinta kita ini ke arah yang lebih baik lagi ke depannya,” tutup politisi yang dikenal suka berbagi kepada sesama itu.