31 Tempat Tidur Terisi Pasien Covid-19 yang Isolasi di FIT Asrama Haji
ABATANEWS, MAKASSAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) bertindak cepat untuk mengantisipasi lonjakan kasus terkonfirmasi Covid-19. Salah satunya, menyediakan layanan Fasilitas Isolasi Terintegrasi (FIT) yang dipusatkan di Asrama Haji Sudiang.
Direktur Utama Rumah Sakit (RS) Labuang Baji, dr Haris Nawawi mengatakan layanan FIT di Asrama Haji selalu tersedia. Sampai saat ini saja, puluhan tempat tidur telah diisi oleh pasien.
“Tertanggal 6 Februari 2021, tempat tidur yang terpakai sebanyak 31. Kita menyiapkan 150 tt yang dapat dikonversi menjadi 1500 tempat tidur,” jelasnya, Senin (7/2/2022).
Layanan FIT ini sudah diadakan oleh Pemprov Sulsel sejak tahun 2021 lalu. Hadirnya layanan FIT ini menjadi inisiasi oleh Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Bahkan, tempat isolasi ini disediakan gratis dengan kerjasama Kementerian Agama. Fasilitas Isolasi Terintegrasi merupakan Rumah Sakit darurat (rumah sakit lapangan) yang diampuh oleh Rumah Sakit Provinsi Sulsel.
Ini, diperuntukkan bagi pasien Covid-19 tanpa gejala atau gejala ringan yang bisa berasal dari seluruh kabupaten/kota di Provinsi Sulsel maupun dari provinsi lain. Selama menjalani isolasi di FIT, pasien memiliki kegiatan rutin seperti olahraga, ibadah, berjemur dan hiburan.
“Sementara untuk pelayanan check-up kesehatan mandiri diantaranya disiapkan alat saturasi, oksigen ukur suhu, telemedicine halo dokter,” paparnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan jika FIT turut dilakukan pemantauan pola hidup sehat dengan istirahat cukup, makanan bergizi, minum vitamin dan obat pereda keluhan. Adapun fasilitas di asrama haji memiliki 15 gedung perawatan, IGD darurat, standar kamar hotel, Wisma tenaga kesehatan, sarana olahraga, sarana ibadah, sarana CCTV dan wi-fi.
“Untuk fasilitas kesehatan yakni memiliki ambulans rujukan, mobile lab, mobil x-ray, mobile PCR, oximetri, oksigen konsentrat, alkes lainnya,” pungkasnya.