3 Anak Binaan LPKA Maros yang Kabur Berhasil Diamankan
ABATANEWS, MAROS — Tim Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Maros Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkumham Sulsel) yang dibentuk pasca lolosnya keluar 3 (tiga) orang Anak binaan dari LPKA, berhasil mengamankan ketiga anak tersebut di lokasi yang berbeda.
Adapun ketiga anak tersebut berinisial Y, S, dan A berhasil lolos keluar dari LPKA Kelas II Maros pada Ahad 11 Desember 2022.
Ketiganya berhasil diamankan oleh tim, berawal dari pelacakan tim yang menggali informasi dari orang terdekat serta riwayat komunikasi ketiga anak binaan melalui warung telpon khusus LPKA Maros. Setelah menemukan beberapa informasi dari orang terdekat tim kemudian melakukan investigasi.
Untuk penangkapan anak binaan yang berinisial Y, tim menggali informasi melalui teman terdekatnya diketahui bahwa anak tersebut berada di Kos daerah jalan Pampang. Akhirnya pada Senin Malam, (12/12/22), tim berhasil mengamankan anak binaan inisial Y itu sedang beristirahat di salah satu kamar di kost tersebut.
Selanjutnya, tim kemudian mendapatkan kabar dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kab. Maros serta keluarga dari anak binaan yang berinisial S bahwa anak tersebut sudah diantarkan kembali ke Rutan Barru yang merupakan lokasi terdekat dari tempat tinggalnya. Selanjutnya Kepala LPKA Maros meminta timnya untuk menjemput anak tersebut.
Kemudian dari informasi anak berinisial S bahwa anak dengan inisial A sedang berada di rumah keluarga S di daerah Tabo-tabo Kab. Pangkep. Berdasarkan informasi tersebut, kemudian Kepala LPKA Maros mengerahkan tim menuju daerah tersebut pada Rabu (14/12/22) siang hari. Sesampainya disana, tim berkordinasi dengan warga setempat dan memastikan bahwa anak inisial A itu berada di sekitaran daerah tersebut, namun karena kondisi yang tidak memungkinkan maka tim merencanakan untuk bergerak pada keesokan harinya.
Akhirnya pada Kamis, (15/12/22) sore hari, Tim berhasil menangkap anak binaan berinisial A tersebut setelah melalui pencarian selama 5 (jam) didaerah tersebut dan dibantu oleh warga sekitar.
Kepala LPKA Kelas II Maros, Mildar, Jumat(16/12), menyampaikan apresiasinya kepada tim atas usaha kerasnya dalam membawa kembali ketiga anak binaan tersebut kedalam LPKA Maros. “Diluar dari kelengahan kami atas lolosnya ketiga anak tersebut, saya perlu juga untuk mengapresiasi tim yang berusaha keras melakukan upaya pencarian selama 4 ( hari ) ini,” jelas Mildar.
“Kami juga berterimakasih kepada seluruh stakeholder seperti Polres setempat, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kab. Barru, dan keluarga anak inisial S serta warga sekitar yang membantu dalam pencarian,” tambah Mildar.
Mildar turut menyampaikan bahwa dari pengalaman ini pihaknya akan memperketat pengamanan di dalam LPKA Kelas II Maros. “dari peristiwa ini, saya menegaskan kepada jajaran untuk memperketat pengamanan namun tetap sesuai dengan aturan atau perilaku yang diberikan kepada anak yang berhadapan dengan hukum,” pesan Mildar.
Sebelumnya dari peristiwa ini, Liberti Sitinjak selaku Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan (Kakanwil Kemenkumham Sulsel) memberikan dukungan kekuatan pengamanan bagi LPKA Kelas II Maros sebanyak 36 orang Pegawai Bantuan Kendali Operasi (BKO).