29 Tahanan Tewas saat Baku Tembak di Dalam Penjara Ekuador

29 Tahanan Tewas saat Baku Tembak di Dalam Penjara Ekuador

ABATANEWS – Sebanyak 29 tahanan tewas dalam baku tembak antara narapidana, di sebuah penjara di kota terbesar kedua Guayaquil.

Peristiwa ini adalah yang teranyar dari serangkaian bentrokan di penjara antara geng narkoba yang telah menewaskan lebih dari 100 narapidana tahun ini.

Kantor jaksa agung Ekuador mengatakan di Twitter, pihaknya sedang menyelidiki kematian 29 narapidana di penjara itu, termasuk enam orang yang dipenggal kepalanya.

Dilansir dari laman France 24 via merdeka.com, Rabu (29/9), para pejabat memberikan pernyataan berbeda tentang berapa banyak narapidana yang terluka. Kantor jaksa agung mengatakan ada 42 tahanan luka sementara biro penjara nasional sebelumnya menyebutkan jumlah itu 48.

Presiden Guillermo Lasso membagikan kabar di Twitter berisi pengumuman dari biro penjara yang mengatakan ketertiban “telah dipulihkan di Lembaga Pemasyarakatan Littoral setelah insiden Selasa.”

Sistem penjara Ekuador telah menjadi medan pertempuran antara tahanan yang terlibat dengan geng narkoba Meksiko—terutama kartel Generasi Baru Sinaloa dan Jalisco.

Guayaquil, kota pelabuhan utama Ekuador, merupakan pusat utama pengiriman kokain Amerika Selatan ke utara, terutama ke Amerika Serikat.

Pekan lalu polisi menyita dua pistol, sebuah revolver, sekitar 500 butir amunisi, sebuah granat tangan, beberapa pisau, dua batang dinamit dan bahan peledak rakitan di salah satu penjara kota.

Dua pekan lalu, Penjara Nomor 4 Guayaquil diserang oleh pesawat tak berawak, bagian dari “perang antara kartel internasional,” jelas petugas penjara. Tidak ada korban jiwa dalam serangan tersebut.

Baca Juga