200 Kader Ikut Kembara PKS, Amri Sebut Ajang Persiapan Hadapi Kontestasi Pilkada
ABATANEWS, TAKALAR – Sebanyak 200 kader dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) se-Sulawesi Selatan mengikuti acara Kemah Bakti Nusantara (Kembara) yang diadakan di Bumi Perkemahan Villa Bijaya, Takalar. Acara yang berlangsung selama tiga hari dari Jumat hingga Minggu (2-4 Agustus 2024) ini diresmikan oleh Ketua DPW PKS Sulsel, Amri Arsyid.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional Bidang Kepanduan DPW PKS Sulsel yang bertujuan membangun jiwa nasionalisme dan menanamkan nilai-nilai partai kepada para kadernya. Dengan tema “Semangat Membina, Hidup Bugar, dan Soliditas Menyambut Kemenangan,” acara ini juga diharapkan menjadi landasan bagi persiapan Pilkada 2024.
Arham, ketua pelaksana acara, menjelaskan bahwa Kembara ini juga menjadi wadah untuk mengevaluasi pembinaan anggota, serta peran mereka dalam mobilitas vertikal dan horizontal dalam organisasi.
“Ini adalah langkah untuk mempersiapkan kader agar mampu berkontribusi dalam suksesi kepemimpinan, baik di tingkat lokal maupun nasional,” ungkapnya.
Dalam sambutannya, Amri Arsyid menekankan pentingnya refleksi dan perencanaan strategis untuk menghadapi Pilkada mendatang. Ia mengajak seluruh kader untuk terus memperkuat solidaritas dan militansi, yang telah terbentuk melalui pembinaan selama bertahun-tahun.
“Momen seperti ini tidak semua orang bisa merasakannya. Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk mempersiapkan diri menjadi pemimpin yang dipercaya masyarakat,” ujar Amri disambut pekikan takbir dari peserta.
Amri juga menyoroti peran penting PKS dalam pembangunan nasional. Ia menegaskan, partai ini tidak boleh hilang dari peta politik Nusantara.
“Kita harus terus membangun kekuatan dan kesolidan partai, serta mempersiapkan diri untuk tantangan empat tahun ke depan dalam membangun Sulawesi Selatan dan kabupaten-kabupatennya,” tutupnya.
Acara Kembara ini menjadi bukti nyata dari komitmen PKS untuk terus melahirkan kader-kader yang siap memimpin dan berkontribusi bagi bangsa dan negara.